JawaPos.com – Banyak cara untuk mengedukasi anak-anak tentang Covid-19. Tentunya dengan cara dan bahasa yang asyik serta mudah dipahami. Misalnya, yang dilakukan mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS), Kamis (5/8).
Sepuluh mahasiswa FKH tersebut menggunakan media dongeng wayang. Mereka memakai lima karakter hewan yang lucu dan menggemaskan. Ada rubah, anjing, kucing, dan monyet.
Keempatnya dibuat dari kertas tebal, kemudian dicat. Karakter-karakter itu dimainkan dengan rapi dan apik. ’’Jadi, karakter-karakter itu bukan boneka jari atau boneka genggam tangan, melainkan benar-benar dibuat dari kertas,” ujar drh Lailia Dwi Kusuma MSi selaku dosen pembimbing.
Yang menjadi penonton dongeng wayang hewan adalah anak-anak. Untuk seri pertama kemarin, FKH bekerja sama dengan SDN Pakis III. Sebetulnya, kata Lailia, anak-anak luar SDN Pakis III bisa ikut menyaksikan. Sebab, pertunjukan dongeng juga ditampilkan melalui media sosial YouTube.
Rencananya, proyek dongeng berlanjut hingga lima seri. Setiap seri memiliki cerita yang berbeda. Lailia menuturkan, temanya bergantung pada jenis penyakit yang diambil. ’’Kalau seri pertama ini, temanya penyakit Covid-19. Bagaimana adik-adik bisa terhindar dari Covid-19, cara melawannya seperti apa. Dibuat seseru mungkin,” tambah alumnus kedokteran hewan Universitas Airlangga itu.
Ditemui di lokasi yang sama dengan Lailia, pemilik ide Bima Satria Moekti menyebutkan, dirinya membutuhkan waktu satu bulan untuk mematangkan konsep tersebut sebelum debut kepada publik. Dia dan tim membuat narasi yang menarik agar penonton tidak bosan. ’’Ini juga sebagai proyek KKN dan bentuk kepedulian mahasiswa untuk Hari Anak Nasional beberapa waktu lalu,” ungkapnya.