JawaPos.com – Komponen klakson pada kendaraan baik sepeda motor atau mobil memiliki peran yang lumayan vital. Klakson merupakan isyarat bagi pengguna jalan lain di sekitar untuk memberi tahu bahwa ada kendaraan di sekitar mereka. Klakson dibunyikan agar kehadiran kita disadari oleh mereka.
Seluruh mobil dan sepeda motor pabrikan sudah hadir dengan komponen klakson bawaan yang secara fungsi sudah cukup baik. Namun kadang kala klakson bisa rusak seiring dengan umur pakai. Penggantian kemudian dilakukan oleh pemilik kendaraan.
Namun, seperti kebanyakan produk otomotif lainnya, klakson juga menjadi salah satu komponen yang kerap dipalsukan. Klakson palsu biasanya meniru merek atau pabrikan terkenal lainnya, misalnya Denso.
Denso sendiri diketahui menjadi salah satu jenama yang membuat komponen klakson. Selain sebagai mitra OEM, Denso juga membuat klakson after market yang bisa dipilih pengguna kendaraan sebagai solusi upgrade.
Untuk menghindari konsumen dari kemungkinan mendapat barang palsu, PT Denso Sales Indonesia (DSIA) memberikan beberapa tips yang bisa menjadi rujukan para automotive enthusiast.
Product Manager DSIA Ivana Stella menerangkan, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membedakan klakson Denso asli dan palsu. Menurutnya, hal ini penting mengingat klakson tidak asal bunyi saja, tapi juga perlu mempertimbangkan mutu, masa pakai dan kualitas suara yang nyaring namun tetap nyaman di telinga.
“Beredarnya klakson imitasi Denso ini dapat merugikan konsumen. Untuk itu, Denso memberikan tips sederhana cara membedakan Klakson Denso yang asli dan imitasinya,” ujarnya di Jakarta, Jumat (3/3).
Perhatikan Kemasan
Pertama bisa dilihat dari kemasan misalnya kualitas printing warna box. Sebelum membeli lihat dulu bentuk kemasan klakson, pastikan klakson tersebut asli dengan tampilan yang tidak terlalu mencolok.
Selain dilihat secara visual kemasan, konsumen juga bisa lebih percaya diri untuk mendapatkan klakson Denso yang asli dengan melihat fisik klakson itu sendiri misalnya cetakan pada bagian stay klakson (hal yang cukup menjebak dalam memastikan apakah klakson tersebut asli atau imitasi adalah kualitas printing di bagian stay klakson.
Terkadang konsumen mudah percaya dengan printing yang kualitasnya lebih tebal dan mudah terbaca mata. Namun jangan sampai salah, posisi printing klakson asli Denso memiliki warna yang terlihat samar dan tulisan yang tercetak menghadap lubang stay, sementara klakson imitasi tulisan Denso sedikit membulat, serta tulisannya tercetak terbalik menghadap posisi Nut Hexagon.
Bentuk Baut
Kedua perhatikan bentuk baut di klakson. Kepala baut atau sering disebut dengan Head Screw klakson yang asli dibuat dengan desain yang spesial dan tidak terlalu cekung. Sementara klakson imitasi hanya seperti kepala baut biasa.
Posisi Lubang Vibrator
Kemudian perhatikan perbedaan pada posisi lubang vibrator atau pusat bunyi. Klakson Denso yang asli memiliki empat lubang vibrator agar suara yang dihasilkan lebih jernih. Sedangkan, klakson imitasi tidak ditemukan lubang vibrator di sisi depan klakson.
Bentuk Nut Hexagon
Konsumen juga bisa melakukan pengecekan visual terhadap kepala baut atau Nut Hexagon yang letaknya ada di tengah mengikat piringan klakson dengan stay. Dapat dilihat bahwa Nut Hexagon yang asli lebih rendah atau tipis dibandingkan dengan versi imitasi yang cenderung lebih tebal dengan finishing kasar.
Selain dari ciri-ciri visual yang bisa dibandingkan menggunakan indera penglihatan, konsumen juga dianjurkan untuk melakukan tes suara sebelum membeli klakson. Ada juga tips-tips bermanfaat lainnya agar terhindar dari kerugian membeli klakson imitasi yaitu angan tergiur harga murah.
Pastikan bahwa konsumen mengetahui harga pasaran klakson Denso. Harga yang jauh di bawah harga pasaran dapat dicurigai sebagai barang imitasi.
Reputasi penjual juga harus diperhatikan jika Anda membeli barang offline dan online.
Jika Anda membeli barang secara online, jangan lupa untuk memperhatikan bentuk barang di gambar tersebut. Dan yang tidak kalah penting adalah review dari pembeli asli dan jumlah barang yang sudah terjual dan terakhir selalu lakukan verifikasi setelah melakukan transaksi baik offline maupun online dengan mengacu pada cara membedakan klakson asli dan imitasi yang sudah disampaikan diatas.
Denso juga baru meluncurkan line up klakson terbaru dengan tipe Single Disc High Tone. Produk premium ini diklaim memiliki keunggulan suara yang lebih nyaring dibanding klakson bawaan pabrikan (OEM). Klakson disc type ini diperuntukkan bagi pengguna kendaraan yang ingin upgrade suara klaksonnya dengan harga yang terjangkau dan masa pakai setara produk OEM.
“Dengan harga yang sangat terjangkau, di kisaran Rp 50-60 ribuan, klakson single high tone ini cocok buat pemilik kendaraan yang menginginkan upgrade dari klakson yang sudah terpasang di kendaraan terutama untuk segmen LCGC dan Low MPV. Kami berharap, klakson terbaru ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang ingin merasa lebih pede dan safety di jalan,” tandas Ivana.
Dari sisi kemudahan pemasangan, Klakson Single High Tone ini terbilang cukup simple. Rata-rata pada kendaraan roda empat, klakson ini sudah bisa dipasang secara plug and play – universal.
Dilengkapi dengan spesifikasi 12V, 4 Ampere, klakson ini juga memiliki output suara mencapai 111 dB. Selain tipe terbaru, klakson DENSO juga memiliki beragam varian lainnya seperti Klakson Terompet (Electric Horn Power Tone), Klakson Terompet Tahan Air (Electric Horn Power Tone Waterproof) dan Klakson Disc Set (Compact Horn Full Power Tone Double Disc).