JawaPos.com – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) siap melakukan demonstrasi dan uji coba penerbangan pesawat air (seaplane) untuk pertama kalinya di atas danau. Seaplane diharapkan menjadi salah satu opsi transportasi bagi turis pada masa mendatang.
“Rencananya, ada dua kali proses take off dan landing yang dilaksanakan di perairan Danau Toba,” kata Direktur Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan Kementerian Perhubungan Ir Junaidi, dikutip Minggu (26/2).
Ia mengatakan, Kemenhub lewat Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) ikut berkontribusi untuk pendaratan seaplane tersebut. “Kendaraan ini rencananya untuk turis-turis, kapasitasnya empat orang tapi nanti ke depannya akan lebih besar lagi. Ini adalah pesawat udara yang bisa mendarat di perairan,” katanya pula.
Pesawat yang sering disebut pesawat amfibi ini didatangkan dari Akademi Penerbangan Indonesia (API) Banyuwangi, perguruan tinggi milik Kemenhub. API merupakan satu-satunya di Asia Tenggara yang menyediakan pendidikan penerbangan air dan akan mencetak pilot-pilot seaplane andal.
“Khusus untuk di danau, ini baru pertama kalinya. Sehingga, ini juga akan mendapatkan penghargaan dari MURI khusus untuk landing seaplane di Indonesia, khususnya Danau Toba,” katanya lagi.
Sekretaris BPSDMP Kemenhub Heri Sudarmaji menjelaskan soal uji coba seaplane di rangkaian acara F1 Powerboat adalah sebagai upaya mempromosikan perguruan tinggi di bawah Kemenhub dan melihat potensi pengembangan pariwisata lewat kehadiran seaplane.
“Juga, kami ingin menjajaki potensi untuk memfasilitasi pelatihan pilot seaplane dan untuk wisata. Jadi, wisatawan yang datang ke sini tidak harus berjam-jam lewat darat, tapi bisa lebih cepat naik seaplane,” kata Heri.
Direktur API Banyuwangi Kapten Daniel Dewantoro Rumani mengatakan uji coba seaplane disesuaikan dengan rangkaian balap F1 Powerboat yakni pada 26 Februari, pukul 12.15-12.50 WIB.
“Kami informasikan ini adalah yang pertama di Indonesia, dan kami sudah membuat desain waterbased atau bandar udara perairan yang pertama juga di danau” katanya pula.