JawaPos.com – Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan permintaan maaf kepada orang tua Cristalino David Ozora saat membesuk di Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (25/2). David adalah korban penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy Satrio yang merupakan anak dari pejabat DJP.
“Turut prihatin banget. Saya minta maaf, ya,” ujarnya kepada orang tua David di di Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (25/2).
Dalam akun Instagram resminya, Sri Mulyani juga mengaku merasa empati atas penganiayaan terhadap anak dari kader GP Ansor tersebut.
“Sungguh pedih dan remuk hati melihat kondisi David akibat penganiayaan yang kejam dan keji,” ucap Sri Mulyani.
Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama dengan Menteri Agama Yaqut Chalil Qoumas menjenguk Cristalino David Ozora di Rumah Sakit Mayapada Kuningan, Jakarta Selatan. Sri Mulyani datang ke RS Mayapada pada siang hari. Saat masuk ke rumah sakit Sri Mulyani tampak bersalaman dengan ayah dan ibu dari David di lorong ruangan kamar rumah sakit.
“Terima kasih atas kunjungan, support, dan doa Ibu Menteri Keuangan RI Sri Mulyani yang telah berkunjung bersama Ketua Umum PP GP Ansor H. Yaqut Cholil Qoumas,” ujar paman David, Rustam Hatalah dalam akun Facebook-nya, Sabtu (25/2).
Sebelumnya, viral di media sosial informasi tentang penganiayaan terhadap anak di bawah umur bernama David. Korban dikabarkan sampai koma usai dianiaya oleh pria berinisial MDS yang berstatus sebagai anak dari seorang pejabat eselon II di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan.
Berdasarkan kabar yang beredar di media sosial, peristiwa bermula saat korban tengah bermain di rumah temannya pada 20 Februari 2023. Lalu mantan pacar David menghubungi dan menanyakan lokasi korban dengan maksud hendak mengembalikan kartu pelajar.
David kemudian membagikan lokasi terkini. Lalu datang satu unit Jeep Rubicon warna hitam dengan pelat nomor palsu. David langsung dibawa ke gang sepi dan dianiaya MDS hingga tak sadarkan diri.
Korban dilaporkan mengalami luka serius di area kepala. Korban dilarikan ke Rumah Sakit Medika Permata Hijau dalam kondisi koma. Pihak orang tua korban selanjutnya melaporkan kasus ini ke Polsek Pesanggrahan.