JawaPos.com – Kalimas kembali disambangi tim penyelamat gabungan dari BPBD Surabaya, Polri, hingga TNI. Februari belum berganti, Kalimas mendapatkan kunjungan tim penyelamat dua kali.
Informasi terakhir yang dihimpun JawaPos.com, pencarian remaja 15 tahun yang belum diketahui namanya itu dihentikan oleh tim penyelamat sekitar 18.32 WIB. “Pencarian akan dilanjutkan besok (20/2) pukul 07.00,” kata informan yang enggan disebutkan namanya itu.
Command Center 112 mendapatkan informasi anak tenggelam di Kalimas, tepatnya di Pintu Air Jagir Wonokromo, sekitar pukul 13.23. Korban sempat meminta pertolongan tepat di bawah jembatan rel kereta api.
Jarak pintu air Jagir dengan jembatan rel kereta sekitar 2 meter. Namun, sejak sore, sekitar pukul 17.12, Surabaya diguyur hujan deras. Debit air Kalimas pun bertambah dan deras. “Korban menggunakan kaos hijau,” kata April salah seorang petugas Command Center 112 Surabaya.
Eddy Christijanto selaku Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya mengatakan, saat ini, pihaknya masih melakukan evaluasi dengan basarnas. Petugas juga mempertimbangkan kondisi cuaca agar tetap aman untuk semuanya.
Selama pencarian, petugas menyisir dengan mengecek di bawah jembatan rel kereta api. Sayangnya, hasilnya nihil. Lalu, petugas menyisir ke lokasi lain dengan memakai perahu karet.