JawaPos.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau akselerasi percepatan vaksinasi di 5.703 titik di 34 Provinsi Indonesia. Kapolri hadir secara langsung di Gedung Grand Haji Delanggu, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (12/3).
Sigit menyambut baik antusias masyarakat untuk mengikuti vaksinasi dosis III atau booster. Hal itu juga didukung dengan kerja keras dan sinergitas dari Forkopimda Jateng dan Klaten yang terus mengoptimalkan akselerasi vaksinasi dosis I, II dan III.
“Alhamdulillah, hari ada lebih dari 2.500 target vaksin. Rata-rata sudah masuk tahap ketiga. Ini tentunya kabar yang menggembirakan. Kita terus dorong supaya Jateng, khususnya Klaten, masyarakatnya betul-betul memiliki kekebalan terhadap varian Delta, OmicronOmicron ataupun yang lainnya,” kata Sigit.
Mantan Kabareskrim Polri ini menyatakan bahwa akselerasi vaksinasi dosis III juga dilakukan dan dioptimalkan di seluruh provinsi. Dengan booster, maka imunitas atau kekebalan masyarakat terhadap seluruh jenis varian Covid-19 lebih kuat.
“Bagi yang sudah vaksin dosis II dan melewati tiga bulan, tolong ikuti program vaksin dosis III. Sebab, secara ilmu kedokteran atau teori dari para ahli, vaksin dosis III bisa meningkatkan kekebalan di atas 91 persen, dosis II bisa memberikan kekebalan di atas 71 persen. Dengan dosis III, masyarakat akan memiliki kekebalan dan imunitas yang lebih baik,” ujar mantan Kapolda Banten itu.
Menjelang Ramadan, Sigit menekankan kepada seluruh Forkopimda di Indonesia untuk lebih gencar melakukan vaksinasi dosis I, II hingga III. Segala kesiapan dan antisipasi harus dilakukan untuk memastikan apabila ada peningkatan aktivitas, masyarakat dalam keadaan sehat dan memiliki kekebalan terhadap virus corona.
Dengan begitu, laju pertumbuhan Covid-19 dapat dikendalikan meskipun terjadi peningkatan interaksi sosial. “Kita akan menghadapi bulan puasa atau Ramadan, interaksi dan mobilitas masyarakat menjadi tinggi. Ada tradisi mudik, tidak mau kita harus persiapkan kondisi masyarakat. Sehingga saat ada aktivitas, ada kegiatan-kegiatan, semuanya dalam keadaan siap. Punya imunitas yang baik, sehingga laju Covid-19 betul-betul bisa dikendalikan,” ucap Sigit.
Di sisi lain, Sigit menyampaikan data dari Kemenkes terkait capain vaksinasi di skala nasional. Yakni, vaksinasi dosis I mencapai 92,62 persen. Kemudian dosis II berada 72,16 persen dan dosis III di angka 6,46 persen.
Khusus di wilayah Jateng, dosis pertama sebesar 91,36 persen. Dosis kedua 77,34 persen dan booster ada di angka 7,3 persen. Sedangkan di wilayah Klaten, dosis I 91,76 persen, dosis II 86,48 persen dan dosis III 9,48 persen.
“Angka-angka tersebut cukup bagus karena secara umum di wilayah lain kita masih mengejar untuk dosis II sebesar 70 persen. Di Klaten sudah 86 persen. Terima kasih kepada Bupati dan kapolres juga Dandim karena terus meningkatkan,” papar Sigit.
Dengan capaian yang cukup baik, Sigit meminta kepada seluruh stakeholder terkait dan masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam aktivitas sehari-hari. Dia meminta agar seluruh pihak tidak abai dan lengah.
“Kita harapkan bisa menjaga dan mempertahankan capaian ini. Bagaimana kita bisa mempertahankan prokes, memakai masker walaupun sudah vaksin dosis II bahkan dosis III. Ini bagian dari upaya mengendalikan agar laju pertumbuhan Covid-19 bisa kita tahan semaksimal mungkin. Supaya tidak tinggi,” tutur Sigit.