JawaPos.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menunjuk Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kamis (10/3). Hal ini menjadi salah satu bukti bahwa pemerintah serius dalam melakukan pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur.
Terkait dengan pelantikan ini, sosok yang mendapat sorotan adalah Dhony Rahajoe, salah satu petinggi perusahaan Sinar Mas Land, perusahaan properti raksasa di Indonesia. Diketahui bahwa dalam perusahaan tesebut, pria lulusan Teknik Arsitektur di Insitut Teknologi Bandung (ITB) ini menjabat posisi sebagai Managing Director, President Office Sinar Mas Land.
Mengenai dilantiknya Dhony sebagai Wakil Kepala IKN tentunya mendapat pujian dari para kolega, tak terkecuali Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan, Gandi Sulistyanto yang juga merupakan mantan Managing Director di Sinar Mas Land sejak periode 2001 hingga 2021.
Dirinya pun mengungkapkan sosok Dhony yang pernah berada dibawah asuhannya ini. Kata dia, pria kelahiran Bandung itu memiliki sifat cekatan dan teliti dalam segala hal yang dikerjakan.
“Pak Dhony pernah kerja sama dengan saya, dia pernah menjadi anak buah saya sampai terakhir 2021. Dia cukup baik anaknya, gesit dan dalam bekerja sangat sistematis, sehingga saya banyak kasih kesempatan dia di Sinar Mas,” ungkap dia ketika dihubungi JawaPos.com, Jumat (11/3).
Menurutnya, Dhony merupakan sosok yang tepat dalam memimpin IKN bersama dengan Bambang Susantono. Pasalnya, keduanya dirasa merupakan paket lengkap, yakni Bambang sebagai konseptor dan Dhony selaku pelaksana tugas lapangan.
“Insya Allah ini adalah keputusan yang tepat oleh Pak Presiden. Kami (keluarga Sinar Mas Land) merelakan Pak Dhony untuk bisa mengabdi kepada negara,” terang dia.
Tak lupa juga, lulusan Universitas Diponegoro ini mengucapkan selamat atas terpilihnya Dhony untuk dapat membangun IKN. “Saya ucapkan selamat kepada Pak Dhony,” tandasnya.
Sebagai informasi, Dhony melalui keterangan tertulisnya usai proses pelantikan menyatakan, resmi mengundurkan diri dari jabatan Managing Director President Office Sinar Mas Land. Dia resmi mengundurkan diri untuk menghindari konflik kepentingan.
“Guna menghindari conflict of interest, saya resmi mengundurkan diri dari Sinar Mas Land sejak dilantik hari ini. Saya akan fokus mengemban amanat negara untuk menyukseskan pengembangan IKN,” ujar Dhony.