JawaPos.com – Perusahaan konstruksi dan investasi PT PP (Persero) Tbk telah menyelesaikan pembangunan proyek Jalan Tol Manado-Bitung Seksi 2B Danowudu-Bitung sepanjang 13,65 kilometer. Jalan tol tersebut telah diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo. Jalan tol itu merupakan seksi akhir dari Jalan Tol Manado-Bitung sepanjang 39,8 kilometer (KM).
Rampungnya Jalan Tol Manado-Bitung Ruas Danowudu-Bitung diharapkan dapat bermanfaat bagi peningkatan perekonomian di Provinsi Sulawesi Utara. Dari pembangunan ini akan muncul titik-titik pertumbuhan ekonomi baru.
“Karena pada 2021, Sulawesi Utara memang di atas pertumbuhan ekonomi nasional kita,” kata Jokowi dalam keterangannya, Minggu (27/2).
Menurutnya, Provinsi Sulawesi Utara memiliki potensi ekonomi yang dapat terus dikembangkan. Diantaranya perikanan, pertanian, perkebunan, pariwisata, dan sebagainya. Untuk mengembangkan semua sumber daya, perlu dukungan infrastruktur yang memadai, salah satunya adalah pembangunan jalan tol.
Selain efisiensi waktu tempuh, pembangunan Jalan Tol Manado-Bitung juga dapat mempermudah akses menuju Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung. Sehingga diharapkan dapat menarik investor dan terus meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sulawesi Utara.
Sementara, Direktur Utama PT PP Novel Arsyad mengatakan, Jalan Tol Manado-Bitung merupakan jalan tol pertama yang dimiliki oleh Provinsi Sulawesi Utara yang berlokasi di Kabupaten Minahasa Utara, Kota Manado. Proyek Jalan Tol Manado-Bitung Seksi II ini memiliki lintasan sepanjang ± 25,7 kilometer untuk mainroad dan sepanjang 9,92 kilometer untuk Akses+Ramp (SS Kauditan & SS Danowudu).
Menurutnya, dengan rampungnya jalan tol tersebut, Jalan Tol Manado-Bitung telah terhubung secara penuh dengan total lintasan sepanjang 39,8 KM dan menjadi jalan tol terpanjang di Pulau Sulawesi. Terhubungnya jalan tol tersebut dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Manado ke Bitung ataupun sebaliknya yang sebelumnya ditempuh dengan waktu 1,5 jam menjadi sekitar 30 menit.
“Dengan telah dituntaskan dan diresmikannya, Jalan Tol Manado-Bitung dapat memangkas waktu tempuh yang cukup signifikan antara Kota Manado dan Kota Bitung. Bila sebelumnya waktu tempuh antara kedua kota tersebut yang dilalui melalui jalan nasional berkisar 2 sampai 1,5 jam perjalanan, maka dengan menggunakan jalan tol tersebut dapat ditempuh hanya sekitar 30 menit saja,” ucapnya.
Dia menambahkan, kehadiran tol tentunya akan berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sulawesi Utara. Salah satunya dapat menurunkan biaya logistik serta mendukung pengembangan kawasan industri dan destinasi wisata di Sulawesi Utara.
“Selain itu, keberadaan jalan tol ini juga diharapkan dapat meningkatkan konektivitas wilayah-wilayah sekitar,” pungkasnya.