JawaPos.com-Ada dua pemain Persebaya Surabaya yang dipanggil timnas Indonesia U-19 untuk menjalani training camp (TC) di Korea Selatan (Korsel).
TC berlangsung pada 13–24 Maret mendatang. Dua pemain itu adalah Marselino Ferdinan dan Bramdani. Keduanya akan lebih dulu ke Jakarta pada 2 Maret untuk latihan sebelum terbang ke Korsel.
Khusus Marselino, tentu dirinya menjadi salah seorang pemain yang sangat dibutuhkan Green Force (julukan Persebaya). Sebab, dia adalah pelapis Ricky Kambuaya. Bahkan, dia bisa jadi pemecah kebuntuan dengan skill dan tendangan kerasnya dari luar kotak penalti.
Persebaya tentu butuh jasa Marselino. Jika dia berangkat pada 2 Maret, Persebaya akan semakin sulit menghadapi enam laga sisa BRI Liga 1. Enam laga penentuan untuk terus bersaing menjadi juara BRI Liga 1 musim ini.
Pelatih Persebaya Aji Santoso tidak menampik hal itu. Namun, dia tak bisa berkomentar banyak soal pemanggilan Marselino. Pria asal Malang tersebut masih fokus pada pertandingan melawan Madura United besok (28/2). ’’Kami lihat dulu peluang ke depan seperti apa,’’ jelasnya.
Dia tidak mau berandai-andai. Yang jelas, Marselino besok akan jadi andalannya. Dia menggantikan peran Ricky Kambuaya yang masih dibekap cedera. ’’Sudah saya siapkan, termasuk Hambali (Tholib),’’ ujarnya.
Aji menambahkan, kunci Persebaya untuk terus berada di jalur juara adalah saat melawan Madura United. Jika menang, Rendi Irwan dkk bisa naik ke posisi keempat klasemen sementara BRI Liga 1.
Tentu hal itu tidak mudah. Lawan juga butuh kemenangan untuk naik ke papan tengah. ’’Materi pemainnya bagus, tentu tidak mudah,’’ papar Aji.
Tapi, dia tetap optimistis. Mental pemainnya juga luar biasa setelah menang lawan Arema FC Rabu (23/2) lalu. ’’Kami harus optimis jika ingin terus berada di jalur juara,’’ katanya.