JawaPos.com – Layanan Vaksinasi di Bandara yang diinisiasi oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), PT Angkasa Pura II (AP II), dan
Traveloka resmi beroperasi. Layanan untuk penyuntikan dosis kedua ini digelar pada 9-22 Agustus 2021 di Terminal 2 dan Terminal 3, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang Banten.
Layanan ini dibuka mulai pukul 08.00-17.00 dengan menargetkan 1.000 orang per hari, mulai dari usia 18 tahun ke atas hingga lansia yang sebelumnya telah mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama.
Untuk mengikuti vaksinasi tahap kedua ini, masyarakat dapat melakukan registrasi online melalui aplikasi Traveloka dan menuju ke produk Traveloka Xperience untuk dapat memilih tanggal dan hari pelaksanaan vaksin.
Bagi para penerima vaksin tahap pertama yang sebelumnya telah melakukan vaksin melalui layanan Vaksinasi di Bandara, dapat langsung mengunjungi area lokasi vaksinasi sesuai jadwal yang sudah diinformasikan melalui email dengan membawa kartu atau sertifikat vaksin pertama dan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Traveloka juga memberikan free healthy kit berupa vitamin lengkap (vitamin B complex, C, D, E dan Zinc), masker, serta hand sanitizer bagi 1.000 penerima vaksin pertama. Traveloka juga menyediakan kupon potongan harga senilai Rp100.000,00 untuk layanan Sewa Mobil (Car Rental), untuk dapat dimanfaatkan oleh calon penerima vaksin guna memudahkan mobilisasi menuju lokasi vaksin atau sebaliknya.
“Berlanjutnya layanan Vaksinasi di Bandara Soetta untuk dosis kedua ini merupakan bagian dari komitmen Traveloka untuk mendukung program pemerintah dalam mengatasi pandemi di Tanah Air. Kami berharap melalui upaya kolaboratif ini, akan semakin banyak masyarakat yang mendapatkan vaksinasi guna terbentuknya herd immunity sehingga ekonomi nasional juga diharapkan dapat perlahan-lahan pulih,” ujar Co-Founder Traveloka Albert dalam keterangan resminya, Senin (9/8).
Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Uno yang hadir dalam pelaksanaan Vaksinasi di Bandara hari pertama menyampaikan apresiasi atas berjalannya program ini.
“Ketika semua lini bangsa ini Geber, Gercep dan Gaspol, saya percaya bahwa kita akan mampu untuk bertahan dan menang melawan pandemi,” ujar Sandi.
Sandi melanjutkan, Kemenparekraf juga turut mendukung program vaksinasi nasional dan hingga minggu lalu. “Ada lebih dari 160.000 masyarakat yang sudah mendapatkan vaksinasi melalui sentra vaksinasi yang berkolaborasi dengan Kemenparekraf. Kami menargetkan 450.000 masyarakat akan tervaksinasi pada September 2021 mendatang, sehingga angkanya dapat terus bertambah sampai Desember 2021,” ujar Sandi.
Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin menambahkan bahwa pihaknya menyambut baik kolaborasi dengan berbagai pihak untuk dapat menyediakan layanan Vaksinasi di Bandara.
“Selain dapat diikuti oleh masyarakat luas, juga dapat mengakomodir kebutuhan penumpang pesawat. Hingga saat ini, jumlah calon penumpang pesawat yang telah menjalani vaksinasi di 18 bandara yang dikelola oleh AP II mencapai sekitar 64.000 orang. Sementara, Bandara Internasional Soekarno-Hatta merupakan bandara yang mencatatkan jumlah calon penumpang terbanyak yang mendapatkan vaksinasi, yaitu sekitar 40.000 orang. Besar harapan kami inisiatif-inisiatif seperti ini dapat secara signifikan mendukung percepatan program vaksinasi nasional,” tutupnya.