Hal itu diungkapkan oleh Ketua pelaksana Peparpenas 2023, Raden Isnanta yang melihat langsung venue atletik di Jakabaring Sport City, Palembang, Selasa (1/8/2023).
Pria kelahiran 11 Oktober 1965 itu melihat ada potensi atlet-atlet Peparpenas dari cabor atletik meski masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).
“Mereka harus bersaing dengan seniornya di Sekolah Menengah Atas (SMA). Ini artinya mereka masih ada dua kali ikut Peparpenas untuk mengukir prestasi lebih baik lagi ke depannya,” ungkap Isnanta dalam rilis tertulis.
Selain berkunjung ke venue atletik, pria asal Kulonprogo itu juga datang melihat atlet-atlet boccia.
Dalam kunjungannya alumni IKIP Yogyakarta tersebut datang dan mendengarkan langsung masukan dari pelatih boccia yang telah melakukan pembinaan di daerah mereka masing-masing.
“Para pelatih cabor boccia sudah membina olahraga tersebut di daerah mereka. Boccia sendiri tergolong olahraga baru,” tambah pria yang menjabat sebagai Deputi Pembudayaan Olahraga itu.
Rencananya, ajang Peparpenas 2023 akan dibuka Selasa (1/8/2023) oleh Menpora Dito Ariotedjo mulai pukul 19.00 malam WIB di Palembang Sport and Convention Center, Sumatera Selatan.(kemenpora/mcr16/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi: