JawaPos.com–Sebanyak 7.538 orang mengikuti program vaksinasi merdeka di Taman Bungkul Surabaya. Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta meninjau tenda vaksinasi merdeka pada Kamis (5/8).
”Kemarin kami melaksanakan vaksinasi di pesisir kemudian ke universitas. Sekarang, kami melaksanakan pengecekan vaksinasi di Taman Bungkul,” ujar Nico pada Kamis (5/8).
Vaksinasi di Taman Bungkul itu dilaksanakan mulai 28 Juni. Sampai hari ini (5/8) masih berlangsung. Selama periode tersebut, sudah 7.538 orang yang telah divaksin. Rata-rata warga Jatim mulai menerima ke vaksin yang kedua.
Pelaksanaan vaksinasi merdeka di Taman Bungkul dengan target capaian sebanyak 300 orang per hari dengan petugas vaksinasi terdiri atas 12 tenaga kesehatan dari Biddokkes Polda Jatim. Masyarakat yang mengikuti vaksinasi tersebut, rata-rata sudah melakukan vaksinasi tahap satu di Polrestabes Surabaya dan Stadion 10 November, Tambak Sari, Surabaya.
Nico berharap agar vaksinasi masal itu bisa segera mewujudkan herd immunity di Jatim. ”Hal ini merupakan prinsip dasar di dalam hidup pada masa pandemi Covid-19. Vaksin hanya salah satu upaya untuk pencegahan dan lebih pokok lagi yaitu tetap melaksanakan protokol kesehatan termasuk 5M,” papar Nico.
Nico mengaku senang melihat antusiasme masyarakat sangat tinggi diharapkan herd immunity dapat segera terwujud di Jatim. ”Kami tadi mengecek beberapa peserta yang datang, itu juga sudah memberitahukan kepada keluarganya. Tadi saya lihat ada suami istri kemudian dengan saudara juga datang ke sini,” tambah Nico.
Dia berjanji akan terus menyediakan vaksin kepada warga Jatim. Terlebih, saat ini, vaksin di Jatim sedang menipis.
”Ke depan kami terus akan melaksanakan vaksinasi, di mana nanti program pemerintah khususnya Jawa Timur juga ada penambahan vaksin, yang akan kami laksanakan secara serentak,” terang Nico.