JawaPos.com – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya mencatat terjadi penurunan mobilitas warga di wilayah DKI Jakarta selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4. Penurunan tercatat terjadi cukup signifikan di beberapa area.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, penurunan terjadi sampai dengan 53 persen. Hal itu diketahui berdasarkan data community mobility reports dari Google dalam periode 14-29 Juli 2021.
“Penurunan terbesar ada di terminal, stasiun di taman-taman, tempat olahraga berkurang 53 persen. Di tempat kerja berkurang 43 persen. Kenaikan justru ada di pemukiman perumahan yang memang ada kenaikan,” kata Sambodo kepada wartawan, Rabu (4/8).
Penurunan mobilitas juga terbaca oleh data community mobility reports dari Facebook. “Kalau kita mengacu ke Facebook mobility sampai 30 Juli terlihat penurunan mobilitas di DKI jakarta itu melebihi penurunan di level nasional,” imbuhnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan untuk memperpanjang masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Pulau Jawa dan Bali. Perpanjangan PPKM Level 4 tersebut lantaran masih mewabahnya dan ditambah Covid-19 varian Delta di tanah air.
“Pemerintah melanjutkan PPKM Level 4 dari tanggal 3 sampai dengan 9 Agustus 2021 di beberapa kabupaten, kota tertentu dengan penyesuaian pengaturan aktivias dan mobilitas masyarakat sesuai dengan kondisi masing-masing daerah,” ujar Jokowi dalam jumpa pers di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (2/7).
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menambahkan, PPKM Level 4 yang telah diberlakukan pemerintah dari tanggal 26 Juli sampai dengan 2 Agustus 2021 telah membawa perbaikan di skala nasional dibandingkan sebelumnya. “Baik konfirmasi kasus harian, tingkat kasus aktif, tingkat kesembuhan dan presentase BOR,” katanya.
Baca juga: Jelang Pengumuman PPKM, Pengusaha Minta Level Jakarta Diturunkan
Pria asal Surakarta, Jawa Tengah tersebut berujar, adanya pembatasan mobilitas dengan memperpanjang PPKM Level 4 tersebut sejalan dengan langkah pemerintah memberikan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat yang terdampak.