beritaterkini.co.id-BADUNG | Memorandum of Understanding (MOU) ditandatangani antara Perumda Dharma Santika dan Marriot Group di The Westin Resort, Nusa Dua, Bali, Rabu, 31 Juli 2024, pukul 14.00 WITA.

Penandatanganan MOU ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tabanan Gede Susila dan Ramesh Jackson selaku Area Vice President – Indonesia & Malaysia di Marriot International.

Pada kesempatan tersebut, Sekda Tabanan Gede Susila didampingi Direktur Perumda Dharma Santika Kompiang Gede Pasek Santika dan Trisno Nugroho selaku Pengamat Ekonomi dan Pariwisata menyampaikan, bahwa
kolaborasi ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara kedua belah pihak dalam berbagai bidang, terutama dalam mendukung pemasaran dan pemanfaatan produk pertanian, perikanan, dan industri lokal Bali dengan tagline “By Bali, For Bali.”

“Sehubungan dengan inisiatif Marriott Group Internasional, yang terdiri dari 30 hotel yang tersebar di seluruh Bali, kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat dan mendukung rantai pasok nilai lokal serta meningkatkan pemberdayaan UMKM, peternak, dan petani di Bali, khususnya di Kabupaten Tabanan,” terangnya.

Disebutkan, acara ini merupakan komitmen berkelanjutan dari Marriott Group Internasional dan Perumda Dharma Santika setelah MOU yang telah ditandatangani sebelumnya pada 30 November 2021.

“Inisiatif ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kolaborasi antara sektor industri perhotelan dan sektor-sektor ekonomi lokal guna memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di wilayah Tabanan,” paparnya.

Dijelaskan pula, bahwa pelaksanaan MOU ini sejalan dengan Peraturan Gubernur Bali Nomor 99 Tahun 2018 tentang Pemasaran dan Pemanfaatan Produk Pertanian, Perikanan, dan Industri Lokal Bali.

“Pergub ini bertujuan untuk mendorong penggunaan produk-produk lokal Bali dalam berbagai sektor industri dan meningkatkan kesejahteraan petani, nelayan, serta pelaku industri lokal,” ungkapnya.

Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi lokal dan menciptakan peluang baru bagi para pelaku usaha di Bali. Marriot Group, sebagai salah satu grup hotel internasional terkemuka, berkomitmen untuk mendukung produk-produk lokal Bali dalam operasional hotelnya di seluruh dunia.

“Hal ini akan memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan penjualan produk UMKM, sekaligus memberikan kesempatan bagi petani dan nelayan lokal untuk memasarkan produk mereka dengan lebih luas,” tandasnya.

Kedua belah pihak optimis bahwa kemitraan ini akan membawa manfaat besar bagi masyarakat Bali dan memperkuat posisi produk lokal Bali di pasar global.

Hal senada juga disampaikan Vice President of Marriot International Indonesia and Malaysia Ramesh Jackson, yang menyebutkan
Marriot Group Internasional berencana untuk memprioritaskan produk-produk lokal dalam kebutuhan hotel, termasuk bahan makanan, kerajinan tangan, dan produk lainnya.

“Hal ini tidak hanya membantu meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM, tetapi juga memberikan kesempatan bagi mereka untuk meningkatkan kualitas produk dan daya saing di pasar global,” kata Ramesh Jackson.

Dengan tagline “By Bali, For Bali,” inisiatif ini menegaskan komitmen untuk mendukung dan memajukan produk-produk lokal Bali, yang pada gilirannya akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Bali.

“Acara penandatanganan ini merupakan langkah awal dari berbagai program kolaboratif yang akan dilaksanakan oleh Perumda Dharma Santika dan Marriot Group di masa depan,” pungkasnya. (red/kyn).

Artikel Tandatangani MOU, Perumda Dharma Santika dan Marriot Group Perkuat Rantai Pasok Produk Lokal Tabanan di Pasar Global pertama kali tampil pada Berita Terkini.

By admin