JPNN.com, JAKARTA – Pengamat politik sekaligus peneliti senior Surabaya Survey Center (SSC) Surokim Abdussalam merespons persoalan rencana pengenaan Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) atas ubin keramik porselen asal Tiongkok maksimal 200 persen yang direkomendasikan Komite Anti Dumping Indonesia (KADI) bisa memberikan dampak politik bagi pemerintah.

By admin