JawaPos.com – Sekretaris Indonesia Audit Watch (IAW) Iskandar Sitorus sebelumnya telah mengungkapkan bahwa ada pesohor berinisial R yang diduga terlibat dalam kasus pencucian uang (TPPU) mantan pegawai Direktorat Jenderal Pajak Rafael Alun Trisambodo. Iskandar Sitorus menyampaikan, total ada 5 orang publik figur yang terdeteksi terlibat masuk dalam pusaran permasalahan Rafael Alun.
“Untuk yang di kasus Rafael itu ada 5 dan itu gajah semua (nama-nama besar). Ada juga inisial A yang sempat disebut akan jadi menteri,” ujar Iskandar Sitorus kepada JawaPos.com melalui sambungan telepon, Jumat (31/3).
Menurutnya, publik figur berinisial R ada dua orang yang masuk dalam sengkarut permasalahan Rafael Alun. “Inisial R itu ada dua orang, dua personal, berkonsolidasi menggerakkan perusahaan yang baru berdiri sajq modalnya sudah Rp 170 miliar. Mau disebut apa kalau bukan modus?” katanya.
Dia lebih suka membuat kategorisasi sebagai orang kaya baru pada artis atau sosok terkenal dalam masalah ini. Tujuannya juga untuk membedakannya dengan orang yang memang benar-benar kaya.
“Mudah kok mengukur orang kaya. Apa indikatornya ? Membayar pajak orang pribadi besar, pajak perusahaan atau badan besar. Ketika tidak ada ukuran itu, mengatakan orang kaya gimana? Kan manipulatif. Kenapa disebut kaya, supaya banyak orang menitipkan uang hitam kayak laundry kiloan,” paparnya
Dia mengaku sangat berhati-hati dalam hal menyebutkan inisial karena tidak mau terjadi permasalahan hukum di kemudian hari. Oleh karena itu, dia pun memutuskan untuk menyebutkan satu huruf inisial saja supaya tidak mudah mengerucut pada orang atau sosok tertentu.
“Kami harus membuat suasana kecermatan dan tidak mendiskreditkan. Kami lebih mendorong agar aparat penegak hukum dalam hal ini KPK yang menyebut inisial dengan lengkap dalam proses oenyidikannya,” kata Iskandar Sitorus.
Niat IAW mengungkapkan kasus ini adalah untuk membantu KPK. Menurut Iskandar Sitorus, kasus yang diadukannya kepada lembaga antirasuah itu sebenarnya sudah jelas dan lengkap dengan orang-orangnya.