JawaPos.com – Saat sedang dalam perjalanan, mobil milik salah seorang warga Surabaya Susanto tiba-tiba saja mogok. Distarter berulang tetap saja tidak bisa. Indikator bahan bakar masih aman, dia menduga ada masalah lain pada mesin.
Namun, hampir setengah jam mengutak-atik, tidak kunjung ketemu juga masalahnya. Dia semakin limbung, coba cari-cari info di internet malah ruwet. Beruntung, ada salah seorang pengendara yang menepi dan menghampirinya.
Susanto pun merasa terbantu. Setelah dicek, ternyata aki mobil kurang kuat untuk memicu mesin. Saat dicoba, suara starter seperti orang mengi, sesak napas. ’’Di mana saya pinjam aki? Menyetop mobil juga tidak mungkin,’’ gumamnya.
Dengan perasaan ragu, dia mencoba lapor ke Command Center 112. Melaporkan kondisinya bahwa mobilnya mogok. Minta ada petugas yang bisa membantu.
’’Awalnya mau diderek saja ke bengkel. Tapi, saya minta pinjam aki saja. Nunut nyetarter,’’ ujarnya.
Tak lama, ada mobil patroli yang datang. Untungnya, petugas juga punya kabel panjang. Mereka sigap membuka kap mesin, lalu menyambungkan aki ke mobil Susanto.
Susanto pun harap-harap cemas. Kalau distarter tidak juga beres, dia harus siap-siap keluar duit untuk ke bengkel. ’’Starter pertama belum berhasil. Begitu yang kedua, plong rasanya. Mesin saya hidup lagi,’’ katanya.