JawaPos.com – Dalam momentum Hari Film Nasional 2023, Ketua Humas PARFI Evry Joe menyatakan bahwa film merupakan ‘humas’ sebuah bangsa sekaligus wajah sebuah negara. Lewat film, dapat tercermin ciri khas negara itu baik tentang sosial, budaya, ekonomi, politik, dan yang lainnya.
Saking pentingnya film, Evry Joe pun meminta pemerintah untuk total dslalam memberikan dukungan pada film Indonesia sehingga wajah perfilman tanah air akan semakin bagus ke depannya yangndapat ditopang oleh ekosistem yang kuat.
Evry Joe menyampaikan, pemerintah daerah penting sekali membuat film demi mempromosikan daerah atau memperlihatkan keunggulan daerahnya lewat medium film. Dia pun meminta pemerintah daerah tidak perlu takut bakal tersandung masalah hukum hanya karena membuat film yang menggunakan anggaran negara. Dengan catatan, proses penganggarannya sesuai aturan.
“Pemerintah daerah harus membaca ada UU perfilman. Walaupun pakai dana APBD kalau bikin film yang benar, jangan takut sama KPK karena ada UU Perfilman. Demi kemajuan sebuah bangsa, seni, dan budaya, pemerintah wajib mendukung dan memfasilitasi,” kata Evry Joe di bilangan Pancoran Jakarta Selatan, Kamis (30/3).
Dia pun menyebut jika pemerintah daerah dapat membuat film yang bisa memperkenalkan daerahnya ke dunia luar, maka itu akan menjadi keunggulan tersendiri. Apalagi kekayaan setiap daerah di sektor pariwisata, kuliner, budaya, dan yang lainnya sangat luar biasa.
Evry Joe menyebut daerah yang mampu memanfaatkan medium film dengan baik, maka potensinya untuk berkembang sangat terbuka lebar.
“Masih ingat nggak waktu kita kecil lihat San Francisco ? Pas kita ke sana, oh saya sudah pernah lihat lewat film. Betapa kuatnya pengaruh sebuah film,” katanya.