JawaPos.com – Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada akhir perdagangan Selasa meningkat di tengah meredanya kekhawatiran krisis perbankan.
Rupiah pada Selasa ditutup naik 78 poin atau 0,51 persen ke posisi Rp15.085 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp15.163 per dolar AS.
“Rupiah hari ini diperdagangkan menguat terhadap dolar AS karena meredanya kekhawatiran krisis perbankan,” kata analis Bank Woori Saudara Rully Nova saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Selasa.
Rully menuturkan kekhawatiran krisis perbankan mereda setelah langkah-langkah yang diambil oleh Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed dan Pemerintah AS serta pengambilalihan aset-aset bank yang ditutup oleh beberapa bank-bank sehat.
Ia mengatakan The Fed menghentikan kebijakan yang hawkish dan diperkirakan hanya akan menaikkan suku bunga satu kali 25 basis poin (bps) sampai dengan akhir tahun ini sementara Pemerintah AS menjamin simpanan dana masyarakat pada bank-bank yang ditutup.
Bank regional AS, First Citizens BancShares, Inc. mengumumkan pada Senin (27/3) bahwa anak perusahaannya First-Citizens Bank & Trust Company mengadakan perjanjian dengan Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC) untuk membeli semua pinjaman dan menanggung semua simpanan pelanggan dari Silicon Valley Bank yang gagal.
First Citizens Bank akan membeli aset senilai 110 miliar dolar AS dari Silicon Valley Bridge Bank, N.A., yang didirikan oleh FDIC setelah keruntuhan Silicon Valley Bank pada 10 Maret, menurut First Citizens BancShares.
Sementara itu, First Citizens Bank akan menanggung 93,63 miliar dolar AS kewajiban dari Silicon Valley Bridge Bank, N.A. termasuk 56,49 miliar dolar AS simpanan, 34,6 miliar dolar AS pinjaman, dan 2,54 miliar dolar AS kewajiban lainnya.
Silicon Valley Bridge Bank memiliki total aset sekitar 167 miliar dolar AS dan total simpanan sekitar 119 miliar dolar AS per 10 Maret, ketika Silicon Valley Bank ditutup oleh Departemen Perlindungan Keuangan dan Inovasi California dan berada di bawah kurator FDIC.
Rupiah pada pagi hari dibuka naik ke posisi Rp15.116 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran Rp15.069 per dolar AS hingga Rp15.119 per dolar AS.
Sementara itu, kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Selasa menguat ke posisi Rp15.088 per dolar AS dibandingkan posisi sebelumnya Rp15.174 per dolar AS.