JawaPos.com – Komisi Yudisial (KY) membenarkan bahwa mantan Ketua KY Jaja Ahmad Jayus menjadi korban pembacokan. Bukan hanya Jaja, tetapi anak perempuannya juga turut menjadi korban. Peristiwa itu terjadi di tempat kediaman korban di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
“Benar, saya juga menerima informasi serupa. Tidak hanya Pak Jaja, tetapi anak perempuan beliau juga turut menjadi korban,” kata Juru Bicara KY, Miko Ginting kepada JawaPos.com, Selasa (28/3).
Miko menyesalkan adanya aksi tak bertanggung jawab itu. Ia mengharapkan, aparat kepolisian segera menindaklanjuti peristiwa tersebut.
“Kami mengutuk tindakan ini. Kasus ini sedang ditangani oleh pihak Kepolisian,” tegas Miko.
Miko memastikan, pihaknya akan mengawal kasus tersebut hingga tuntas.
“Kita pantau perkembangannya supaya polisi bekerja agar peristiwa ini jelas. KY berharap agar kasus ini bisa terungkap dan Pak Jaja serta anaknya diberikan sehat dan selamat,” pungkas Miko.