JawaPos.com–Kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait insiden ambruknya kubah Masjid Ittifaqul Jamaah di Jalan Barukang II, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar.

”Kami terus berkoordinasi dengan Dinas Prasarana Umum (PU) dalam hal penyelidikan terkait soal ini,” kata Kapolsek Ujung Tanah Kompol Andriyani Lilikai seperti dilansir dari Antara, Senin (27/3).

Sejauh ini, pihak kepolisian masih menunggu hasil investigasi Dinas PU Makassar terkait pemeriksaan konstruksi bangunan. Apakah masih layak digunakan atau tidak.

Kendati demikian, menurut dia, sejauh ini kondisi bangunan lain masjid, selain kubah masih terlihat kuat. Bahkan, sejumlah warga berjibaku membersihkan puing-puing yang masih tersisa di bagian atas kubah bangunan masjid tersebut.

”Dari awal kejadian kami sudah siapkan anggota untuk pengamanan di area masjid bersama-sama satuan Koramil. Tadi, ada peninjauan Dinas PU untuk melaksanakan investigasi,” papar Andriyani Lilikai.

Saat ditanyakan soal korban dalam peristiwa itu, Kompol Andri memastikan, ada 12 orang yang terdampak dari kejadian pada Minggu (26/3) malam tersebut.

”Korban ada 12 orang. Alhamdulillah, kondisi mereka mengalami kemajuan. Tadi malam, saya di Rumah Sakit TNI Angkatan Laut Lantamal (Jala Ammari) sampai pukul 03.00 wita guna memastikan korban tertangani dengan baik,” ujar Andriyani Lilikai.

Para korban tersebut dirawat di Rumah Sakit Angkatan Laut Jala Ammari, Rumah Sakit Umum Akademis, dan Puskesmas Pattingalloang.

”Kami melakukan penyelidikan, termasuk malam tadi (26/3), sudah dibuat laporan polisi model A, memasang garis polisi dan mengambil sampel dari reruntuhan bangunan masjid,” terang Andriyani Lilikai.

Meski demikian, dia menambahkan, kepolisian belum bisa memastikan penyebab kejadian. Diketahui usia kubah masjid tersebut tergolong tua, berumur 20 tahunan.

”Kami belum bisa berspekulasi dan menyimpulkan. Ini masih melakukan penyelidikan. Untuk pelaksanaan tarawih di masjid ini, menggunakan halaman masjid untuk sementara waktu,” tutur Andri.

Di tempat terpisah, Kepala Puskesmas Pattingaloang Aminah Darwis menyatakan, seorang korban atas nama Fikri, 19, telah diizinkan pulang setelah dirawat intensif setelah kejadian. Korban mengalami luka di bagian kepala.

”Jumlah jahitan ada 18 dan kini dalam keadaan sadar. Alhamdulillah, sudah boleh pulang, dan diberi obat. Sekarang sudah rawat jalan. Kondisinya kita pantau terus dan sampai ganti perban. Untuk biaya pengobatan gratis,” tutur Aminah Darwis.

Sebelumnya, kubah masjid Masjid Ittifaqul Jamaah di Jalan Barukang II, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar, tiba-tiba ambruk. Reruntuhan itu mengenai jamaah yang sedang mendengarkan ceramah jelang salat tarawih sekitar pukul 20.15 wita. Para korban yang tertimpa reruntuhan akhirnya dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan.

By admin