JawaPos.com – Pernyataan Pejabat Israel yang mengingkari eksistensi Bangsa Palestina dan tidak menghormati eksistensi serta kedaulatan wilayah Yordania, menuai kecaman. Tak terkecuali dari pemerintah Indonesia.
Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) mengecam keras sikap Menteri Keuangan Israel yang tak menganggap ada Bangsa Palestina dan tidak menghormati eksistensi serta kedaulatan wilayah Yordania.
“Indonesia mengecam keras sikap Menteri Keuangan Israel yang mengingkari eksistensi Bangsa Palestina dan tidak menghormati eksistensi serta kedaulatan wilayah Yordania,” demikian pernyataan Kemlu dalam sebuah unggahan di Twitter Kemlu RI, dikutip dari Antara Rabu (22//2).
Pernyataan itu disampaikan setelah Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich menunjukkan peta wilayah Israel yang meliputi semua wilayah Palestina dan Yordania.
Menurut Reuters, Smotrich, yang memimpin partai nasionalis-agama dalam koalisi kanan-keras Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, pada Minggu mengatakan bahwa “tidak ada yang namanya rakyat Palestina,” atau sejarah atau budaya Palestina.
Pernyataan tersebut kemudian menuai kecaman keras dari Menteri Luar Negeri Yordania, yang menyebut pernyataan dari Smotrich sebagai “rasis”.
Indonesia menegaskan konsisten untuk mendukung perjuangan Bangsa Palestina dan menghormati kedaulatan wilayah Yordania.
“Indonesia terus konsisten mendukung perjuangan bangsa Palestina dan menghormati kedaulatan wilayah Yordania,” kata Kementerian Luar Negeri Indonesia.