JawaPos.com–Pemkot Surabaya merespons statemen pemerintah pusat yang disampaikan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Terkait tidak akan ada pembatasan dalam melaksanakan ibadah pada Ramadan 1444 Hijriah.
Wakil Wali Kota Surabaya Armuji menyambut baik hal itu. Politikus PDIP itu menyatakan, Bulan Suci Ramadan 1444 Hijriah akan menjadi momentum yang baik bagi warga Surabaya.
”Kita dapat menjalankan ibadah puasa dan tarawih dengan khusyuk tanpa pembatasan di masjid maupun musala di Kota Surabaya,” ungkap Armuji.
Dia menyampaikan, Ramadan akan menjadi momentum untuk meningkatkan roda perekonomian di sejumlah sektor. Diprediksi lonjakan pengunjung di sejumlah pusat perbelanjaan meningkat.
”Sejumlah UMKM yang memproduksi hampers akan meningkat pendapatannya pada Ramadan, saya mengajak agar masyarakat menyambut Ramadan dengan suka cita,” terang Armuji.
Mantan Ketua DPRD Surabaya tersebut menyampaikan, tiga tahun ke belakang, umat muslim di Surabaya menjalankan ibadah Ramadan dengan pembatasan. Sebab pandemi Covid – 19.
Kendati demikian, dia juga mengimbau agar masyarakat tetap waspada, terutama bagi yang kondisi tubuhnya kurang fit agar tetap mengenakan masker saat bepergian ke tempat umum.
”Suasana Ramadan terasa di sejumlah kampung telah digelar tradisi megengan, lalu sejumlah makam dipenuhi peziarah untuk nyekar. Kami juga memerintahkan agar ditingkatkan pengawasan di sejumlah TPU termasuk pengaturan lalu lintas,” terang Armuji.