JawaPos.com – Qualcomm Technologies, Inc. mengumumkan chip Snapdragon 7+ Gen 2 Mobile Platform terbaru. System on Chip (SoC) baru bikinan Qualcomm ini diklaim menghadirkan pengalaman premium yang benar-benar baru pada keluarga chip Snapdragon seri 7.
Christopher Patrick, Senior Vice President dan General Manager of Mobile Handsets, Qualcomm Technologies, Inc. menyebut, Snapdragon 7+ Gen 2 memberikan performa CPU dan GPU luar biasa yang mendorong permainan yang cepat dan tanpa henti, fotografi dengan cahaya rendah yang dinamis dan videografi 4K HDR, pengalaman yang disempurnakan dengan AI, serta konektivitas 5G dan Wi-Fi berkecepatan tinggi.
“Snapdragon identik dengan pengalaman mobile premium. Peluncuran Snapdragon 7+ Gen 2 hari ini menggambarkan kemampuan kami untuk menghadirkan beberapa fitur unggulan yang paling banyak diminati ke dalam seri Snapdragon-7 kami yang membuatnya dapat diakses oleh lebih banyak orang,” jelasnya melalui keterangannya.
Terkait dengan spesifikasi, Snapdragon 7+ Gen 2 menghadirkan performa luar biasa pada seri 7 yang mendorong sejumlah pengalaman legendaris. CPU Qualcomm Kryo menawarkan kecepatan puncak hingga 2,91 GHz, untuk peningkatan performa lebih dari 50 persen sedangkan GPU Qualcomm Adreno memberikan peningkatan performa 2x lipat.
Snapdragon 7+ Gen 2 mencapai peningkatan efisiensi daya hingga 13 persen di seluruh sistem untuk penggunaan harian yang lebih lama. AI pada perangkat juga terintegrasi di seluruh platform.
Untuk gaming, chip ini didukung oleh fitur Snapdragon Elite Gaming tertentu seperti Auto Variable Rate Shading (VRS), Snapdragon 7+ Gen 2 mengoptimalkan daya dan kinerja dengan merender konten secara fokus pada resolusi penuh dan latar belakang adegan pada resolusi yang lebih rendah.
Volumetric Rendering juga menambahkan realisme yang tak tertandingi pada adegan game dengan grafis partikel seperti kabut dan asap. Snapdragon 7+ Gen 2 memiliki fitur Snapdragon Sound dengan Qualcomm aptX untuk melakukan streaming musik tanpa kehilangan suara dan bebas jeda untuk bermain game.
Untuk kamera, Snapdragon 7+ Gen 2 memiliki fitur Triple ISP (Image Signal Processor) 18-bit, yang memungkinkan pengguna untuk mengambil gambar dalam mode mega low light, serta dapat mengambil 30 gambar dan menggabungkan bagian-bagian terbaik menjadi satu foto untuk hasil yang lebih terang, jernih, dan berwarna di malam hari.
Konsumen dapat menangkap 4.000 kali lebih banyak data kamera untuk rentang dinamis yang ekstrim dengan warna dan kejernihan yang jelas. Snapdragon 7+ Gen 2 mendukung pengambilan foto hingga 200 MP dan pengambilan video HDR staggered dengan eksposur tiga kali lipat dari dua kamera secara bersamaan.
Sementara terkait fitur AI atau Kecerdasan Buatan, Qualcomm AI Engine terintegrasi di chip ini dan memiliki performa AI 2x lebih baik dengan performa 40 persen lebih baik per Watt dibandingkan pendahulunya, menawarkan pengalaman yang disempurnakan dengan AI untuk kesederhanaan yang maksimal.
Selain itu, terdapat Qualcomm Sensing Hub dengan prosesor AI khusus, yang mendukung kasus penggunaan yang sesuai dengan konteks, seperti pengenalan aktivitas pengguna dan deteksi pemandangan akustik. Snapdragon 7+ Gen 2 memungkinkan AI Super Resolution untuk secara cerdas meningkatkan adegan game atau foto untuk kualitas visual yang superior dari gambar beresolusi rendah (1080p ke 4K).
Terakhir untuk konektivitas, chip ini didukung oleh Snapdragon X62 5G Modem-RF System, Snapdragon 7+ Gen 2 menawarkan kecepatan unduh hingga 4,4 Gbps dan efisiensi daya yang luar biasa, serta mendukung lebih banyak jaringan, frekuensi, dan bandwidth secara global.
Untuk pertama kalinya dalam seri Snapdragon 7, platform ini menyertakan dukungan untuk 4G/5G Dual-Sim Dual Active (DSDA) sehingga konsumen dapat menggunakan dua SIM saat bepergian atau untuk memisahkan komunikasi pekerjaan dan pribadi mereka. Snapdragon 7+ Gen 2 dilengkapi dengan Qualcomm FastConnect 6900 Mobile Connectivity System untuk menghadirkan WiFi yang sangat cepat dan sangat responsif hingga 3,6 Gbps.
Untuk ketersediaan, Snapdragon 7+ Gen 2 dipastikan kali pertama akan diadopsi oleh merek-merek OEM utama termasuk Redmi dan Realme. Lerangkat komersial tersebut diharapkan akan diluncurkan pada bulan ini.