JawaPos.com – Peluang PSM Makassar untuk menjadi juara Liga 1 2022/2023 bisa dibilang sudah di depan mata. Prediksi itu lantaran kompetisi musim ini tinggal menyisakan beberapa laga.
PSM mampu menjaga selisih poin yang cukup jauh dengan pesaing terdekatnya, yakni 12 poin keunggulan atas Persija Jakarta selaku runner-up sementara.
Artinya, secara hitungan matematis, PSM hanya perlu membutuhkan tambahan enam poin lagi untuk memastikan diri sebagai juara musim ini.
Pelatih PSM, Bernardo Tavares, tidak ingin para pemain terlena dan menganggap remeh lawan yang akan mereka hadapi di sisa laga.
Menurutnya, lawan yang akan dihadapi PSM adalah tim-tim tangguh yakni Bhayangkara FC, Madura United FC, PSIS Semarang, dan satu laga tunda melawan Borneo FC.
Dia menilai tim-tim tersebut memiliki potensi menjegal peluang menjadi juara apabila Wiljan Pluim dan kawan-kawan tidak berhati-hati. Apalagi, Bhayangkara FC, Madura United, dan Borneo FC tengah dalam performa terbaiknya di beberapa laga terakhir.
“Di pertandingan berikutnya, Bhayangkara adalah tim yang bagus mereka sedang menanjak sekarang. Madura (United) juga tim pertama yang mengalahkan kita,” kata juru taktik asal Portugal itu, dikutip PT Badan Liga Indonesia.
“Setelah itu pertandingan sulit melawan PSIS, di mana kita tidak boleh meremehkan PSIS karena mereka mempunyai nama besar di sana. Mereka mempunyai pemain-pemain hebat, sehingga kita tidak bisa berbicara soal juara,” tambahnya.
Demi fokus menghadapi sisa laga kompetisi musim ini, Bernardo Tavares memilih berkonsentrasi memetik hasil maksimal di setiap laga tanpa terbebani dengan peluang tim menjadi juara.
Dia tidak memiliki pilihan selain memenangkan setiap pertandingan. “Saya hanya bisa membicarakan pertandingan selanjutnya,” tutup pelatih berusia 42 tahun.