JawaPos.com – Berbagai aliran motor custom dengan basic motor mesin tegak (vertical engine) melebur menjadi satu komunitas. Warga lebih mengenalnya dengan nama Brother Custom Classic (BCC).
Lahirnya komunitas BCC berawal dari grup Facebook jual beli motor custom. Dari sana beberapa orang memulai komunikasi di dunia maya. Hingga mereka bertemu tatap muka dan menggagas lahirnya komunitas motor custom BCC. ”Tepat 4 Juli 2020,” kata Ketua Komunitas BCC Rahman Hakim Nasrullah pada Kamis (9/3).
Berbagai aliran motor custom ada di komunitas BCC. Mulai chopper, bobber, tracker, scrambler, caferacer, hingga bratcafe. Mayoritas anggota memiliki jenis chopper. ”Itu yang paling banyak karena tampilan chopper lebih rebel,” tambah Hakim.
Dalam perkembangannya, gaya motor custom di komunitas banyak mengadopsi dari Amerika Serikat. Maklum, motor custom kali pertama tercetus dari Negeri Paman Sam. Gaya tampilan yang menyesuaikan selera pengemudi membuat jenis motor custom punya keunikan tersendiri.
Hakim mengatakan, sebelum meng-custom motor, biasanya anggota mencari referensi dari media sosial. Setelah itu baru disesuaikan dengan bujet di kantong. Biasanya dengan Rp 5 juta hingga puluhan juta motor sudah bisa dibuat sesuai selera.
Setiap anggota memiliki bengkel langganan masing-masing. Tetapi, mayoritas anggota BCC punya bengkel yang kerap jadi langganan. Tempatnya di wilayah Jeruk, Surabaya Barat. We are brother keep brotherhood menjadi slogan yang dipegang BBC. Banyak anggota baru yang tertarik ikut. ”Setiap kegiatan kami selalu post di media sosial,” terangnya.
Bukan hanya itu, tiga bulan sekali pencinta motor custom tersebut juga menggelar touring. Tujuannya ke beberapa kota di wilayah Jawa Timur. Pada Sabtu (11/3), puluhan anggota BCC akan ngluruk ke Jember. ”Sambil main, kami bertemu komunitas motor di sana,” tambah Hakim.
Agenda touring menjadi ajang silaturahmi para anggota dengan komunitas lain. Selain itu, BCC sering mendapatkan undangan acara dari komunitas motor lain. ”Selalu kami sempatkan hadir di setiap undangan,” ungkapnya.
Menjelang Ramadan, BCC memiliki agenda rutin khusus. Yaitu, berbagi kepada sesama melalui santunan ke panti asuhan. Tak lupa kegiatan charity lain juga menjadi agenda wajib pencinta motor custom itu.
“Para pencinta motor custom ini berasal dari beberapa kota. Yaitu, Surabaya, Sidoarjo, hingga Gresik. Setiap Minggu, kami punya agenda kopi santai alias kopsan. Tak ketinggalan, dua kali sebulan ada kopdar (kopi darat, Red),” jelasnya.