JawaPos.com – Hari Raya Idul Fitri 2023 sudah mulai mendekat. Dalam sepekan ke depan, sudah memasuki fase bulan Ramadan. Bersamaan dengan itu, menandakan periode tradisi mudik segera tiba.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Firman Shantyabudi terus melakukan persiapan rekayasa lalu lintas untuk arus mudik dan arus balik Idul Fitri tahun ini, agar semakin matang. Kemacetan dan kecelakaan menjadi dua hal yang sangat perlu diantisipasi.
Menurut Firman, pihaknya telah melakukan survei dan koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan rekayasa lalu lintas, apabila terjadi kepadatan dan kecelakaan di jalur mudik.
“Sesuai dengan arahan Bapak Kapolri, kami menyiapkan dengan matang segala rekayasa arus lalu lintas apabila terjadi kepadatan dan kecelakaan yang berdampak antrean panjang, baik di tol, arteri, dan jalur penyeberangan,” ungkap Firman kepada wartawan, Kamis (16/3).
Firman menuturkan, penempatan posko-posko mudik juga sedang dalam proses pematangan. Titik rawan kepadatan dan kecelakaan menjadi tolak ukur pertimbangan penempatan Posko mudik dan personel.
“Ini akan semakin kami matangkan mengingat berdasarkan survey Kemenhub, tahun ini akan ada 128,3 juta orang yang mudik. Jadi, antisipasi kerawanan, titiknya di mana, jumlah Posko, ketersediaan anggota, sangat kami pikirkan dengan berkoordinasi bersama stakeholder terkait,” jelasnya.