JawaPos.com – Ribuan buruh akan melakukan aksi unjuk rasa untuk menolak pengesahan Omnibus Law UU Cita Kerja di depan Gedung DPR RI. Atas hal itu, polisi menerjunkan ribuan personel untuk amankan mengamankan jalannya aksi unjuk rasa itu.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, pihaknya mengerahkan sebanyak 1.753 personel untuk mengamankan di lapangan.
“Hari ini sebanyak seribu tujuh ratus lima puluh tiga yang diterjunkan untuk mengamankan aksi demo buruh di DPR,” katanya kepada wartawan, Senin (13/2).
Personel tersebut, kata Trunoyudo berasal dari Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, jajaran TNI, dan Dinas terkait Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
“1474 dari Polda Metro Jaya, 160 dari Polres jajaran, 100 dari TNI, dan 59 dari Dinas Pemprov DKI,” ucapnya.
Adapun terkait dengan rekayasa lalu lintas di lokasi, ia mengatakan bersifat situsional. .
Berdasarkan informasi yang diterima wartawan, terdapat empat tuntutan yang dibawa para buruh hari ini ke Gedung DPR RI, yaitu
1. Tolak Pengesahan Omnibus Law UU Cipta Kerja
2. Sahkan RUU PPRT
3. Tolak RUU Kesehatan
4. Audit Forensik Penerimaan Pajak Negara-Copot Dirjen Pajak