JawaPos.com – Tim angkat besi Indonesia menurunkan tim utama dalam SEA Games Kamboja yang berlangsung pada 5–17 Mei.

Nama-nama beken seperti Eko Yuli Irawan, Rahmat Erwin Abdullah, dan Rizki Juniansyah bakal ambil bagian. Total ada 12 lifter yang bakal tampil. Terdiri atas 6 lifter putra dan 6 lifter putri.

Waketum PB PABSI Djoko Pramono menjelaskan alasan menurunkan atlet utama di SEA Games. Menurut Djoko, awalnya induk organisasi mengikuti arahan pemerintah yang memilih fokus di Olimpiade.

Sedangkan ajang seperti SEA Games merupakan sasaran antara. ’’Sehingga kami awalnya tidak fokus ke SEA Games,’’ ujarnya ketika diwawancarai Jawa Pos kemarin (7/3).

Terlebih, event SEA Games Kamboja juga berbarengan dengan event kualifikasi Olimpiade Paris kedua yang berlangsung di Korea Selatan pada 3–13 Mei.

Namun, beberapa pekan terakhir situasi berubah. Pasalnya, Indonesia terancam kehilangan potensi 39 medali di SEA Games.

Hal itu tak terlepas dari banyaknya cabang unggulan seperti dayung, panahan, dan menembak yang tidak dipertandingkan di Kamboja.

’’Saya bilang oke, saya minta diarahkan untuk ke mana. Kebijakannya ke mana.  Akhirnya tetap SEA Games. Jago-jago saya, saya masukkan di SEA Games. Terus yang ke Korea nanti lima atau enam orang,’’ jelasnya.

Djoko menerangkan, sebetulnya di kualifikasi Olimpiade pertama yang sekaligus Kejuaraan Dunia Angkat Besi di Bogota, Kolombia, pada 5–16 Desember 2022, hasil atletnya memuaskan.

Tim angkat besi Indonesia berhasil meraup 3 emas, 4 perak, dan 1 perunggu. ’’Saat di Kolombia sudah masuk ranking kualifikasi untuk Olimpiade tahap pertama,’’ ucapnya.

Eko Yuli yang kembali masuk pelatnas per Januari 2023 siap untuk meraih medali emas di SEA Games yang ketujuh. Sejauh ini, lifter Jawa Timur itu sudah mengoleksi 6 emas dan 1 perak.

Enam emas didapat di edisi Nakhon Ratchasima (2007), Vientiane (2009), Jakarta-Palembang (2011), Naypyidaw (2013), Manila (2019), dan Hanoi (2021).

Sementara itu, satu-satunya perak didapat di Kuala Lumpur (2017). Di usia yang sudah menginjak 33 tahun, Eko menyebutkan saat ini dirinya harus pintar menjaga stamina.

’’Yang pasti jaga nutrisi, istirahat, latihan, diskusi sama pelatih karena metode pelatihannya berbeda, sama yang junior juga,’’ papar Eko

Lifter Indonesia di SEA Games 2023

Putra:

Muhammad Husni (55 kg)

Eko Yuli Irawan (61 kg)

Muhamad Yasin (67 kg)

Rizki Juniansyah (73 kg)

Rahmat Erwin Abdullah (81 kg)

Muhammad Zul Ilmi (89 kg)

Putri:

Luluk Diana (49 kg)

Juliana Klarisa (55 kg)

Sarrah (59 kg)

Tsabitha Ramadhani (64 kg)

Restu Anggi (64 kg)

Nurul Akmal (+71 kg)

By admin