JawaPos.com – Kalau sudah telanjur sayang, mengandangkan hewan pun jadi suatu hal yang berat. Itu pengalaman Tim Rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya. Petugas terpaksa memangku dan memanjakan seekor kera milik warga.
Command Center 112 menerima permintaan evakuasi seekor monyet dari warga di kawasan Surabaya Utara. Monyet tersebut dipelihara sejak kecil. Namun, karena suatu alasan, pemiliknya meminta agar monyet itu diambil dan dilepaskan saja.
’’Kami dan tim segera meluncur ke lokasi. Kami tidak bawa armada PMK waktu itu. Hanya mobil rescue,’’ ujar Komandan Regu Tim Rescue DPKP Surabaya Ghea Sebastian.
Memang, antara pemilik dan monyet itu seperti sudah ada ikatan batin. Keduanya lengket. Bahkan, saat mau diambil petugas pun, ada drama yang terjadi.
’’Pemilik tidak mau kalau monyet itu ditaruh kandang. Maunya ditaruh kabin bersama kami,’’ katanya.
Pemilik tetap saja ngeyel. Akhirnya mau tidak mau petugas mengalah. Mereka pun memangku monyet itu di dalam mobil. Monyet itu memang tidak berontak, tapi tampak sedikit stres. ’’Waktu berangkat memang tenang-tenang saja. Namun, di tengah jalan monyet itu buang air besar,’’ ujarnya.
Petugas pun kliyengan. Ada tiga orang di dalam. Mereka harus bertahan sepanjang perjalanan menuju markas. Juga harus rela, kabin mobil rescue punya parfum baru.
’’Kami tidak mungkin juga memindah monyet itu. Khawatir makin stres. Akhirnya kami hanya bisa bertahan sepanjang perjalanan,’’ tuturnya.