JawaPos.com – Aparat Kepolisian Resor Puncak, Sabtu (4/3), melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kontak tembak di Kampung Agenggen, Distrik Meagabume, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah, dikutip dari ANTARA.
Kepala Bidang Humas Polda Papua Komisaris Besar Polisi Ignatius Benny Ady membenarkan dilakukannya olah TKP terkait insiden yang terjadi pada Jumat (3/3) dan mengakibatkan dua orang meninggal dunia, yakni Terina Murib (25) dan Praka Jumardi, anggota Satgas Yonif Raider 303/SSM.
Jenazah Praka Jumardi sudah dievakuasi ke kampung halamannya di Bone, Sulawesi Selatan, Sabtu, setelah diterbangkan ke Timika, Jumat (3/3).
Selain mengakibatkan dua orang meninggal dunia, tercatat enam orang mengalami luka tembak dalam insiden itu, yaknj Lerice Telenggen, Rasna Kogoya, Desina Along, Etera Kulua, Anison Tabuni, dan Iwan Murib.
“Enam korban luka tembak saat ini sedang dalam perawatan medis di Puskesmas Sinak,” jelas Kombes Benny.
Kapolres Puncak Kompol I Nyoman Punia secara terpisah mengatakan anggotanya telah melakukan pendekatan kepada tokoh-tokoh yang ada di Kampung Abumega Distrik Sinak.
“Selain itu, aparat gabungan TNI-Polri masih terus melakukan pengejaran terhadap kelompok KKB,” katanya.