JawaPos.com- Persiapan Surabaya Night Zoo (SNZ) di Kebun Binatang Surabaya sedikit lagi rampung. Uji coba secara internal dilakukan pekan ini. Beberapa pertunjukan nanti disuguhkan ke pengunjung dengan menyesuaikan konsep awal. Yakni, mengajak masyarakat bertualangan di alam saat malam.
”Sound dan lighting berperan besar agar tidak mengganggu aktivitas satwa,” kata Dirut Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) Kebun Binatang Surabaya (KBS) Khoirul Anwar kemarin (1/3).
Uji coba akan dilakukan secara tertutup. Proses ini bertujuan melihat kematangan konsep secara menyeluruh. Mulai pencahayaan, suara, hingga pertunjukan yang dipertontonkan ke pengunjung. Ada beberapa proses yang wajib dilakukan sebelum SNZ dibuka untuk umum.
”Uji coba internal ini dibuat semirip mungkin seperti SNZ dibuka untuk umum. Nanti dilihat apa saja yang kurang. Termasuk ada tidaknya efek yang ditimbulkan dari pencahayaan dan suara itu ke satwa lainnya,” jelasnya.
Khoirul menjelaskan, akses masuk dibuka dari pos 12 atau parkiran motor. Dari pintu masuk tersebut, pengunjung mengikuti partisi yang dibuat sebagai pembatas. Mereka diarahkan ke akuarium. ”Titik sentralnya di sana,” ujarnya. ”Welcoming show disuguhkan untuk pengunjung. Konsep show-nya masih kami matangkan,” lanjutnya.
Area akuarium, baik diorama maupun nokturama, kini sudah dibuat berbeda. Pengunjung bisa melihat belasan satwa malam. Selain itu, masyarakat dapat melihat koleksi awetan satwa KBS sekaligus mendapat edukasi. Sebab, disediakan pula guide yang mengarahkan pengunjung.
Khoirul mengungkapkan, rencananya uji coba untuk undangan dilakukan sebelum puasa. Sebab, SNZ dibuka untuk umum pasca-Idul Fitri. Jumlah pengunjung awal juga dibatasi hanya 50 orang. Harga tiketnya sekitar Rp 100 ribu.