JawaPos.com–Salah satu permasalahan yang dihadapi kota besar, tidak terkecuali Surabaya adalah kemacetan. Karena itu, dibutuhkan transportasi publik yang memadai.
Bulan ini, ada transportasi publik anyar yang diresmikan Pemkot Surabaya. Yakni, feeder wirawiri. Siang ini (2/3), Pemkot Surabaya resmi menginjak gas feeder.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya Tundjung Iswandaru mengatakan, selama seminggu, bakal menggratiskan tarif feeder.
”Supaya masyarakat Surabaya biar bergairah naik feeder. Feeder ini dekat dengan permukiman masyarakat Surabaya,” jelas Tundjung di Mal Pelayanan Publik Siola Surabaya.
Setelah itu, lanjut dia, tarif yang dikenakan hanya Rp 5.000. Koneksi antara feeder wirawiri dengan SB cukup sekali bayar. Hanya Rp 5.000. Tidak perlu bayar lagi.
Kemudian, Tundjung menambahkan, untuk pengguna feeder yang berusia lanjut usia (lansia) Surabaya digratiskan. Untuk siswa sekolah hanya membayar Rp 2.500 sekali naik.