JawaPos.com – Dinas Bina Marga DKI Jakarta menganggarkan sekitar Rp 300 miliar dari APBD 2023 untuk memperbaiki jalur TransJakarta yang rusak akibat tergerus hujan beberapa hari terakhir.
“Seluruh jalur busway semua koridor yang lagi kami petakan, kami mulai di Maret-April ini, kami kerjakan juga,” kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Hari Nugroho di Jakarta, Rabu (1/3).
Menurut dia, seluruh koridor TransJakarta yang mencapai 13 titik itu akan dipetakan jalur yang rusak untuk selanjutnya diperbaiki. Nantinya, perbaikan jalur TransJakarta itu dibangun menggunakan beton yang cepat keras dan bisa langsung digunakan.
Perbaikan jalur itu, kata dia, rencananya dilakukan pada saat jam tidak sibuk, yakni sekitar pukul 24.00 WIB hingga dini hari. Beberapa jalur yang sudah diperbaiki di antaranya jalur Ciledug-Tendean dan menyusul jalu lain rusak akan diperbaiki.
Ia menargetkan perbaikan segera rampung dalam waktu dua hingga tiga bulan termasuk perbaikan di jalan protokol karena Jakarta menjadi salah satu kota yang menjadi tuan rumah pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN.
“Banyak yang diperbaiki mulai kawasan Monas, Istana, Jalan Thamrin, Sudirman, Gatot Subroto, S Parman itu semua kami perbaiki supaya mulus berkaitan karena kami menjadi tuan rumah KTT ASEAN,” katanya.
Sebelumnya, sejumlah jalur TransJakarta mengalami kerusakan akibat lapisan tanah tergerus karena tingginya curah hujan di Jakarta beberapa hari terakhir yang mengakibatkan sejumlah jalan raya tergenang termasuk jalur busway.