JawaPos.com – Mario Dandy Satrio diduga menganiaya Cristalino David Ozora karena tersulut emosi mendengar informasi bahwa pacarnya, AGH, 15, mendapat ‘perbuatan tidak baik’ dari korban. Namun, sampai sekarang, bentuk perbuatan yang diduga dilakukan David terhadap AGH itu masih menjadi misteri.
“Perbuatan tidak baik itu masih kami dalami terus,” kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (24/2).
Ade Ary mengatakan, saat ini penyidik masih terus melakukan pengembangan kasus. Proses penyidikan akan mengacu kepada fakta hukum.
“Sementara itu kami masih fokus pada pembuktian pengumpulan alat bukti terkait peristiwa kekerasan pada anak,” kilah Ade Ary.
Sebelumnya, viral di media sosial Twitter informasi tentang penganiayaan dan penculikan terhadap anak di bawah umur bernama David.
Korban dikabarkan dihajar habis-habisan sampai koma usai dianiaya oleh pemuda bernama Mario Dandy Satrio, putra seorang pejabat eselon II di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan bernama Rafael Alun Trisambodo.
Akibatnya, David mengalami koma dan harus mendapat perawatan intensif di rumah sakit. Keluarga David pun melaporkan Mario Dandy ke polisi.