JawaPos.com – Angin kencang melanda kawasan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Cuaca ekstrem itu perlu diwaspadai karena bisa menimbulkan bencana.
Buktinya satu pohon petai setinggi tujuh meter tumbang dan menimpa rumah warga di Kampung Sukatani. Beruntung insiden itu tidak menimbulkan korban jiwa. Hanya saja pohon dengan diameter 10 sentimeter itu membuat satu keluarga terpaksa mengungsi.
“Musibah terjadi di RT 01/03, Desa Wangunsari, Kecamatan Cisolok. Hanya saja satu keluarga yang berjumlah tiga jiwa mengungsi karena rumahnya rusak berat,” kata Andri Firmansyah, petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cisolok di Sukabumi pada Selasa, (21/2).
Seperti dilansir Antara, Andri Firmansyah menyebut insiden tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
Dia menerangkan, insiden pohon tumbang itu berdasar informasi warga. Dari keterangan warga kawasan Desa Wangunsari terdapat angin kencang. Entah kenapa, pohon petai yang berada di sekitar permukiman warga itu tumbang. Disinyalir pohon petai sudah rapuh sebelum angin kencang. Akibatnya pohon itu tidak kuat menahan terjangan angin, tumbang, dan menimpa rumah Acun Mansur.
Penghuni rumah yang saat itu sedang beristirahat terkejut dan langsung menyelamatkan diri. Meskipun tidak ada korban jiwa pada kejadian ini, namun seluruh penghuninya harus mengungsi ke kerabatnya karena rumahnya tidak bisa dihuni lagi.
Pihaknya pun sudah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi dan pemerintah kecamatan serta desa setempat untuk segera mengirimkan bantuan darurat untuk korban baik berupa kebutuhan pokok maupun material bangunan.
Petugas gabungan yang dibantu masyarakat sekitar sudah bergotong royong untuk membersihkan puing bangunan rumah korban serta mengevakuasi batang pohon petai.
Dia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada, mengingat saat ini cuaca buruk. Kondisinya seperti hujan deras disertai angin kencang.