JawaPos.com – Hingga menit ke-90, tuan rumah Aston Villa masih menahan Arsenal dengan skor 2-2 di Villa Park kemarin (18/2). Namun, memasuki injury time, pendukung Villa pun lantas patah hati.

Gol bunuh diri kiper Villa Emiliano Martinez pada menit ke-90+3 dan gol wide attacker Arsenal Gabriel Martinelli (90+8’) memenangkan tim tamu dengan skor 4-2.

Sebelumnya Villa mencetak gol lewat Ollie Watkins (5’) dan Philippe Coutinho (31’). Sementara dua gol The Gunners –julukan Arsenal– selain di periode injury time lahir lewat Bukayo Saka (16’) dan Oleksandr Zinchenko (61’).

”Kami menunjukkan karakter hebat untuk bisa bangkit dua kali dalam pertandingan ini (kemarin, Red). Selama jeda, kami berdiskusi mengenai bagaimana caranya membangkitkan efektivitas pemain di lapangan,” ujar pelatih Arsenal Mikel Arteta kepada BT Sport.

Saat tertinggal 1-2 hingga menit ke-60, Arteta melakukan pergantian penting.

Eks asisten Pep Guardiola di Manchester City itu menarik keluar Leandro Trossard pada menit ke-68 dan memasukkan Martinelli.

Lalu Granit Xhaka menyusul keluar pada menit ke-79 digantikan Fabio Vieira.

Masuknya mereka berdua menambah daya dobrak Arsenal. Buktinya, Vieira yang menyodorkan umpan gol kepada Martinelli di samping dia juga menciptakan satu operan kunci.

Untuk Martinelli, selain satu gol, pemain asal Brasil tersebut menorehkan masing-masing satu dribel sukses dan operan kunci.

Keputusan Arteta yang tetap memercayai Jorginho sejak menit awal juga berbuah manis.

Gol ketiga Arsenal berasal dari kreasinya ketika tembakannya membentur mistar bagian dalam sebelum menyentuh Emi, sapaan Emiliano Martinez.

Jorginho menjadi pilihan utama Arteta lantaran Thomas Partey masih dibekap cedera otot.

Tambahan tiga poin membuat Martin Odegaard dkk mengakhiri tren negatif tidak pernah menang dalam empat laga sebelumnya di semua ajang.

 

 

By admin