JawaPos.com – Bukan hanya fokus berjualan, produk kendaraan berlogo S ini juga peduli dengan dunia pendidikan. Melalui PT Suzuki Indomobil Motor (PT SIM) melakukan uji coba mesin CNC (Computer Numerical Control) yang telah didistribusikan ke Sekolah Kejuruan di beberapa daerah. Salah satunya adalah SMK Yosonegoro, Magetan, pada 4 Maret 2022 lalu.
Ini merupakan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang berperan mendukung kemajuan dunia pendidikan di Indonesia, khususnya vokasi. SMK Yosonegoro, Magetan, sebelumnya telah menerima donasi unit mesin industri dari Suzuki melalui SIM Suplier Club (SSC).
Dalam keterangan resminya, Jumat (11/3) Joshi Prasetya, Strategic Planning Department Head, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan komitmen dan partisipasi Suzuki terhadap pembangunan di berbagai daerah di Indonesia.
“Sebagai perusahaan berskala global, Suzuki memiliki tanggung jawab untuk berpartisipasi secara aktif dalam upaya pembangunan di Indonesia, terutama di daerah-daerah, yang terus dilakukan Pemerintah. Melalui donasi mesin ini, kami ingin mendukung kegiatan pembelajaran di Sekolah Kejuruan untuk menambah wawasan para siswa, menambah kesiapan, serta memfasilitasi pengalaman kerja dalam pengoperasian unit mesin industri otomotif,” terangnya.
Sebelumnya, pada 7 Desember 2021 lalu, SMK Yosonegoro Magetan telah menerima donasi berupa 2 unit CNC yang dari Suzuki dan dilanjutkan dengan 2 unit mesin robot dari SSC serta bantuan lainnya.
Suzuki berharap sekolah penerima bantuan dapat menjadi pusat pelatihan keterampilan untuk siswa/i dari sekolah-sekolah yang ada di daerah Magetan, Madiun, dan sekitarnya.
“Kami berharap Suzuki Indonesia dapat terus menjalankan tanggung jawab dalam membangun negeri, khususnya lewat pendidikan serta industri otomotif, sehingga dapat bersama-sama memajukan kualitas sumber daya manusia serta perekonomian Indonesia,” tutup Joshi.