JawaPos.com – PAUD Melati Kindergarden di Jakarta Barat memutuskan membuat aduan polisi usai diviralkan menjadi tempat lokasi prostitusi. Aduan ini dibuat karena pihak PAUD merasa dirugikan.
“Iya jadi dari PAUD sudah bikin pengaduan ya terkait penyebaran berita bohong,” kata Kanit Krimsus Polres Metro Jakarta Barat AKP Fahmi Fiandri saat dihubungi, Selasa (22/2).
Fahmi mengatakan, pengaduan dari pihak PAUD telah diterima pada Senin (21/1) sore. Sejumlah bukti tangkapan layar informasi viral di Twitter yang menyebut adanya prostitusi terselubung di PAUD Melati Kindergarden telah diserahkan ke penyidik sebagai barang bukti.
Namun, Fahmi menyebut pihak terlapor dalam kasus ini masih dalam penyelidikan. Identitas penyebar informasi viral yang belakangan diketahui hoax ini tengah diselidiki.
“Untuk terlapornya dalam penyelidikan. Intinya pihak sekolah melaporkan terkait adanya berita bohong atau hoax yang viral,” jelas Fahmi.
Sebelumnya, isu tak sedap menimpa PAUD Melati Kindergarden di Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Lokasi tersebut diviralkan sebagai tempat prostitusi terselubung.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo mengatakan, pihaknya telah melakukamn peyelidikan kasus tersebut. Menurutnya, foto perempuan seksi yang diunggah untuk memviralkan isu tersebut adalah foto lama.
“Mengenai foto yang di-upload di Twitter adalah foto lama yang di-edit oleh saudara Udin (kerabat Ismawarni, Red) pada tahun 2013 lalu,” kata Ady saat dihubungi, Minggu (20/2).
Ismawarni sendiri diketahui sebagai pendiri dan pemilik dari PAUD Melati Kindergarden. Menurut Ady, foto itu diunggah oleh Udin tanpa ada maksud tertentu.
“Saat itu diunggah di akun FB milik saudara Udin dan tidak mempunyai maksud atau kepentingan lain,” jelasnya.
Polisi pun telah mengambil keterangan dari pemilik PAUD Melati. Dari keterangan saksi hingga pengecekan lokasi. Polisi memastikan tidak ada praktik prostitusi terselubung di PAUD Melati Kindergarden. “Itu hoax. Kami sudah cek hari ini,” tegas Ady.