JawaPos.com – Pemerintah melakukan uji coba pembukaan mal di empat kota dengan pengunjung dibatasi 25 persen di masa Pemberlakuan Pembatasan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Pulau Jawa-Bali.
Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo mengingatkan ke masyarakat pembukaan uji coba mal tersebut tidak boleh dijadikan untuk jalan-jalan cuci mata. Melainkan masyarakat ke mal hanya untuk memenuhi kebutuhan yang dicarinya saja.
“Berkunjung ke mal itu saat ini tidak dalam rangka untuk jalan-jalan, mau pun cuci mata, tidak ada lagi. Tetapi mal dibuka untuk menghormati saudara kita atas terhadap kebutuhan yang memang benar-benar ke mal itu, kemudian saudara kita masih bisa jualan di mal, mau pun UKM-UKM yang kerja di mal, yang buka di mal, hidupnya hanya untuk di mal, saya kira itu satu solusi bagus dari sisi ekonomi,” ujar Rahmad kepada wartawan, Rabu (11/8).
Legislator Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menuturkan masyarakat untuk patuh terhadap peraturan PPKM tersebut saat berkunjung ke mal. “Dengan catatan, saya percaya, meskipun dibuka kalau pun kita taat dan tertib terhadap batasan umur, kemudian sudah divaksin, saya kira itu sudah menjadi screening tersendiri agar kita mal itu,” katanya.
Selain itu, Rahmad juga mendorong pemerintah untuk lebih menggencarkan program vaksinasi Covid-19 ke masyarakat. Sehingga jangan lagi adanya laporan bahwa vaksin Covid-19 tidak tersalurkan ke daerah-daerah.
“Catatan berikutnya, agar kita dorong khususnya program vaksinasi, agar vaksinasi itu terus kita gelorakan, ada dua hal, stok vaksin harus segera diperkuat, diperbanyak, agar distribusi daerah semakin dipercepat, kemudian jangan sampai stok vaksin di gudang menumpuk sehingga harus segera didistribusikan ke masyarakat,” ungkapnya.
Pemerintah memastikan PPKM diperpanjang dari 10 Agustus hingga 16 Agustus 2021. Meski begitu, pusat perbelanjaan alias mal akan mulai diujicoba untuk dibuka kembali.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, mengatakan uji coba ini akan dilakukan di empat kota yakni DKI Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Semarang.
Luhut mengatakan nantinya mal akan dibuka dengan kapasitas 25 persen dan akan dibuka selama seminggu ke depan. Luhut juga mengatakan nantinya protokol kesehatan yang diterapkan juga akan sangat ketat dan juga memperhatikan status vaksinasi pendatang.
Syarat lain yang diterapkan adalah larangan masuk mal bagi anak di bawah umur 12 tahun dan masyarakat lansia di atas 70 tahun. (*)