JawaPos.com – Pelatih Persebaya Aji Santoso harus putar otak. Selain menyiapkan beberapa opsi strategi, misalnya saja kemungkinan tanpa Bruno Moreira di awal Liga 1 musim 2021–2022, Aji harus memikirkan mental bertanding skuadnya.
Memang, sejauh ini pemain terlihat enjoy dan bersemangat selama latihan. Terutama setelah ada kabar Liga 1 akan sepak mula pada 20 Agustus. Aji juga tidak menemui kendala ketika melakukan perubahan program latihan dari yang mayoritas fisik menjadi full taktik.
’’Kami juga mencoba tidak meliburkan skuad. Kondisinya sedang bagus, kalau libur nanti malah tidak bagus,’’ jelasnya.
Yang jadi masalah bagi Persebaya adalah tidak bisa melakukan uji coba. Padahal, uji coba sangat penting untuk mengetahui sejauh mana kondisi serta pemahaman taktik pemain.
’’Ya masih dalam rangka PPKM, tentu sulit kami melakukan uji coba. Anak-anak juga terlalu lama hanya latihan,’’ bebernya.
Dia berharap PPKM berakhir pada 9 Agustus mendatang. Agar Rendi Irwan dkk bisa segera menggelar beberapa kali uji coba sebelum berlaga di kompetisi yang sesungguhnya. Targetnya, Aji ingin uji coba melawan tim Liga 3, Liga 2, dan Liga 1.
Mantan pelatih Arema dan Persela itu juga menganggap tidak baik jika anak asuhnya terlalu lama cuma latihan. Sebenarnya ada ide untuk mengumpulkan pemain, sekadar refreshing di luar lapangan.
’’Kami mau cari solusi itu juga tidak bisa, masih sulit. Ya sekarang mau tidak mau anak-anak harus bisa beradaptasi dengan kondisi seperti ini,’’ paparnya.