JawaPos.com – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan anggaran tersisa dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk program kuota internet gratis tahun 2020. Adapun, anggaran yang tersisa dari tahun 2020 sebesar Rp 2,9 triliun.

Menkeu menjelaskan bahwa untuk program internet pada 2020 lalu, Kemendikbudristek mendapat alokasi anggaran sebesar Rp 7,406 triliun. Sementara untuk realisasi anggaran yang digunakan hanya Rp 4,497 triliun.

“Dari alokasi tadi yang kita berikan realisasi untuk Kemendikbud hanya sebesar Rp 4,497 triliun atau 60,73 persen. Jadi, anggaran kuota internet tahun 2020 bersisa Rp 2,9 triliun di Kemendikbud. Ini sumber dari sistem perbendaharaan anggaran kita untuk posisi 31 Desember yang sudah di audit,” jelas Menkeu dalam Peresmian Lanjutan Bantuan Kuota Internet dan Bantuan Uang Kuliah Tunggal tahun 2021, Rabu (4/8) kemarin.

Sementara dalam 2021 ini, Kemendikbudristek diketahui sudah dua kali melaksanakan program kuota internet gratis. Pertama dilakukan pada bulan Maret-Mei sebesar Rp 2,6 triliun dan alokasi September-November berjumlah Rp 2,3 triliun.

Sementara itu, pada 2020 Kementerian Agama (Kemenag) menganggarkan Rp 1,178 triliun untuk kuota internet gratis. Dari alokasi tersebut, realisasi Kemenag sebesar Rp 234,8 miliar atau 19,9 persen. “Anggaran kuota internet tahun 2020 untuk Kemenag bersisa Rp 944,04 miliar,” ujarnya.

Kemenag juga sudah dua kali melakukan bantuan penyaluran kuota internet gratis. Itu dilakukan pada Mei-Juni dengan anggaran Rp 478 miliar dan September-November sebesar Rp 479 miliar (baru terealisasi Rp 244 miliar) dan akan mengusulkan kembali kekurangan tambahan anggaran Rp 234 miliar.

Terkait dengan sisa anggaran tersebut, Sri Mulyani menuturkan bahwa itu sudah dialokasikan ke dalam program kuota internet gratis tahun ini. “Anggaran yang tidak dipakai itu digunakan untuk pembiayaan program kuota di tahun 2021,” ucap Sri Mulyani.

Sebelumnya, Sri Mulyani mengungkapkan bahwa anggaran yang disediakan untuk anggaran kuota internet sebesar Rp 8,54 triliun hingga akhir 2021 mendatang. “Pemerintah memperpanjang bantuan kuota internet hingga akhir 2021. Alokasi anggaran yang disiapkan pun ditambah dari Rp 3 triliun menjadi Rp 8,54 triliun,” kata dia, Minggu (1/8).

Jika melalui penghitungan kasar, alokasi anggaran yang disediakan untuk bantuan kuota internet Kemendikbudristek dan Kemenag pada 2021 sekitar Rp 5,84 triliun. Jadi, dari anggaran yang disediakan pemerintah 2021 untuk kuota gratis masih terdapat sisa sebesar Rp 2,7 triliun.