JawaPos.com – Beras bantuan dari Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) dan Korpri mulai didistribusikan ke posko PPKM di kecamatan. Salah satunya, pendistribusian di kantor Kecamatan Kedamean oleh Bupati Fandi Akhmad Yani.
Selain untuk masyarakat terdampak PPKM, bantuan berupa beras tersebut menyasar para pekerja seni. Menurut catatan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Gresik, terdapat 6.000 pekerja seni, budaya, dan pariwisata di Gresik yang terdampak pandemi Covid-19.
Yani, sapaan Bupati Fandi Akhmad Yani, menyatakan bahwa bantuan paket beras, antara lain, berasal dari IKAPTK Kabupaten Gresik sebanyak 3 ton dan Korpri 15 ton. ’’Jadi, selain untuk masyarakat terdampak, kami berikan bantuan kepada para pekerja seni, budaya, dan pariwisata,’’ ucap Yani.
Pada kesempatan itu, Yani mengucapkan terima kasih kepada IKAPTK yang telah melakukan aksi sosial untuk membantu warga terdampak pandemi dan PPKM.
Yani menuturkan, pandemi Covid-19 yang terjadi sejak Maret 2020 dan PPKM yang berlangsung saat ini telah berdampak secara menyeluruh kepada masyarakat dan semua sektor. Termasuk para pekerja seni, budaya, dan pariwisata.
’’Di Kabupaten Gresik ada 6.000 lebih pekerja seni, budaya, dan pariwisata. Pada masa PPKM, mereka tak bisa beraktivitas. Pekerjaannya sementara libur lantaran ada pembatasan. Harapan kami, bantuan ini mudahan-mudahan bisa sedikit membantu,’’ ujar Yani.
Sementara itu, Kepala Disparbud Pemkab Gresik Agustin Halomoan Sinaga mengatakan bahwa bantuan beras yang diberikan bupati kepada para pekerja seni, budaya, dan pariwisata tersebut merupakan hasil patungan IKAPTK Kabupaten Gresik. Dia berharap bantuan tersebut bermanfaat.
’’Bisa sedikit membantu saudara-saudara kami yang membutuhkan saat pandemi Covid-19 yang masih berlangsung ini,’’ ujar pria yang juga koordinator IKAPTK Gresik itu.
Wakil Ketua Korpri Gresik Abu Hasan juga hadir dalam penyerahan bantuan tersebut. Pejabat yang juga kepala dinas satpol PP itu berharap anggota Korpri bisa berkontribusi untuk memberikan bantuan.
’’Sebagai bentuk ikhtiar bersama agar pandemi segera berlalu. Juga, bantuan ini diberikan agar para pasien isolasi mandiri tetap patuh di rumah,” terangnya. (son/c7/diq)