JawaPos.com – Setelah setahun berlalu tanpa Covid-19, kini Kota Wuhan, Tiongkok, kembali diserang ancaman virus Korona beda strain. Varian Delta kini menyebar di Wuhan. Alhasil, Wuhan langsung menggelar tes massal. Sekitar 11 juta orang dites.
Warga Wuhan kini tengah menjalani pengujian di seluruh kota. Tiga kasus dikonfirmasi di sana pada Senin (2/8) dan itu kasus non-impor pertama dalam lebih dari setahun.
Tiongkok sebagian besar telah mengendalikan penularan Covid-19 di dalam negeri setelah wabah awal yang menghancurkan Wuhan. Sejak itu, pihak berwenang telah menekan dan mengendalikan penyakit itu setiap kali muncul dengan penguncian cepat dan pengujian massal untuk mengisolasi orang yang terinfeksi.
Banyak kasus telah diidentifikasi sebagai varian Delta. Komisi Kesehatan Nasional mengatakan pada hari Selasa bahwa 90 kasus baru telah dikonfirmasi pada hari sebelumnya, 61 yang menyebar secara lokal dan 29 di antara orang-orang yang baru saja tiba dari luar negeri.
Sebagian besar kasus lokal masih ditemukan di provinsi Jiangsu, dimana wabah dimulai di bandara di Nanjing, ibu kota provinsi, dan telah menyebar ke kota Yangzhou, 105 km jauhnya. Pihak berwenang melaporkan 45 kasus baru, lima di Nanjing dan 40 di kota Yangzhou, yang melakukan pengujian massal putaran kedua.
Lima provinsi lain dan Beijing serta Shanghai melaporkan kasus lokal baru. Di Shanghai, kota terbesar di negara itu, seorang pengemudi yang bekerja di salah satu dari dua bandara utamanya dinyatakan positif. Beijing telah melaporkan total 5 kasus dalam beberapa hari terakhir.
Ilmuwan yang berafiliasi dengan pemerintah mengatakan bahwa vaksin Tiongkok kurang efektif melawan jenis Delta tetapi masih menawarkan perlindungan. Vaksin dalam negeri yang saat ini diberikan di Tiongkok dikatakan pihak berwenang lebih dari 1,6 miliar dosis telah diberikan ke warga.