JawaPos.com – Satgas Nemangkawi TNI dan Polri menangkap buron anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) kemarin (3/8). Anggota KKB yang berperan sebagai pemasok logistik itu bernama Kopengga Enumbi.
Kabidhumas Polda Papua Kombespol A.M. Kamal menuturkan, penangkapan dilakukan setelah terjadi baku tembak TNI dan Polri dengan kelompok Kopengga Enumbi kemarin. ”Saat itu satgas lidik gakkum yang dipimpin Ipda Dedi Sudomo dan didukung Yon Raider 613/RJA berhasil melumpuhkan Kopengga,” tuturnya dalam keterangan tertulis.
Kopengga alias Tamu Enumbi bertugas memenuhi kebutuhan logistik dari KKB Lekagak Telenggen. Kopengga juga merupakan adik buron KKB bernama Lerimayu Enumbi. ”Saat ditangkap, ada sejumlah barang bukti yang disita,” papar Kamal. Di antaranya, sebelas butir amunisi SS1, satu badik, satu handphone, dan tas noken.
Kopengga diketahui juga merupakan buron sejak 2014 karena kasus pencurian dengan kekerasan. ”Dia mencuri delapan senjata indeks Pospol Kulirik, Puncak Jaya, pada 2014,” ujarnya.
Kasatgas Humas Nemangkawi itu juga menyatakan, satgas akan bersinergi dan menindak tegas separatis maupun KKB yang mengancam keamanan dan ketertiban masyarakat di Papua.
Namun, versi berbeda diterima Cenderawasih Pos. Disebutkan bahwa Kopengga Enumbi dilumpuhkan dalam baku tembak yang terjadi pukul 11.20 WIT. Karena ada perlawanan, personel satgas menembak pelaku sehingga meninggal di tempat. Pukul 12.00 WIT, jenazah Kopengga Enumbi dibawa ke RSUD Mulia.
Baca juga: Satgas Nemangkawi Tembak KKB Pelaku Penyerangan Pospol Kulirik
Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) Sebby Sambom tidak berkomentar saat dikonfirmasi terkait dengan penangkapan anggotanya. Pesan singkat yang dikirim tidak dibalasnya.
Satgas Nemangkawi saat ini dilanjutkan Polda Papua bekerja sama dengan Kodam Cenderawasih. Hingga saat ini, KKB memang masih beroperasi. Namun, aktivitasnya terlihat mulai mengendur. Berbeda halnya dengan beberapa waktu lalu yang hampir tiap hari terjadi baku tembak dan pembakaran fasilitas umum.