JawaPos.com – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy pada Selasa (3/8) kemarin meninjau ketersediaan beras untuk penyaluran bantuan sosial 10 kilogram (kg) beras pada masa PPKM di Gudang Bulog Pasirhalang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Ia pun memastikan ketersediaan beras di gudang tersebut aman. Bahkan, ia mengatakan bahwa stok tersebut bisa memenuhi kebutuhan di Kabupaten Sukabumi hingga 3 bulan ke depan.
“Di sini surplus suplainya dari petani lokal, dan di sini sudah tidak ada beras stok impor. Insya Allah untuk Kabupaten Sukabumi aman karena surplus,” ujar Muhadjir dalam keterangannya, Rabu (4/8).
Muhadjir juga mendapatkan laporan bahwa beras yang tersedia di Gudang Bulog Pasirhalang adalah hasil dari petani lokal. “Sudah bisa dipastikan beras yang dibagikan kepada KPM adalah beras produksi lokal. Beras Ciherang. Saya lihat bagus dan masih harum. Kualitasnya medium,” ucap dia.
Kepada pihak Bulog, ia meminta agar bisa terus memanfaatkan hasil beras dari petani lokal untuk memenuhi pasokannya. Dengan demikian dapat menghidupkan roda perekonomian para petani lokal di sana.
“Dan kita harapkan nanti ini setelah dimanfaatkan untuk bansos beras segera beli lagi produksi lokal. Jangan sampai hasil petani tidak terserap,” tuturnya.
“Ini dengan dibeli pemerintah digunakan untuk bansos, kita harapkan harga gabah bisa naik lagi untuk mengangkat daya beli petani,” pungkas Muhadjir.