JawaPos.com–Tenaga kesehatan di Surabaya mulai mendapatkan vaksin ketiga. Pemerintah Kota Surabaya menyiapkan vaksin berjenis Moderna bagi para nakes.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan, terdapat 33 ribu nakes yang bertugas di Surabaya. Selama pelaksanaan vaksin ketiga, baru 137 yang mendapat dosis ketiga.
Berdasar catatan, terdapat tambahan nakes di Surabaya. Sehingga total 51.350 nakes sudah mendapatkan dosis vaksin pertama. Kemudian 47.376 nakes mendapatkan dosis kedua, dan dosis ketiga mencapai 137 dosis.
”Vaksin nakes sudah kita lakukan jenis Moderna, namun tidak langsung serentak karena mempertimbangkan KIPI (kejadian ikutan pasca imunisasi),” tutur Eri pada Rabu (4/8).
Sebab, beberapa penilitan menunjukkan terdapat KIPI dari vaksin Moderna. Wali kota merasa khawatir.
”Setelah kita lihat rata-rata ada panasnya, sehingga kalau disuntikkan berbarengan nakes istirahat kabeh la’an (istirahat semua),” ujar dia.
Sebagai gantinya, vaksinasi ketiga akan diberikan secara bertahap. Dengan begitu, pelayanan kesehatan dapat tetap berjalan.
”Kasus aktif masih ada. Biar pelayanannya tetap jalan,” terang Eri.
Hingga saat ini vaksin Moderna yang datang sudah setengah dari jumlah target pertama. Untuk itu, pihaknya akan mengontrol KIPI yang terjadi. ”Kalau nakes yang ada KIPI sudah sehat, lanjut (vaksin) lagi,” ucap Eri.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya Febria Rachmanita menjelaskan, vaksin Moderna sudah diterima Pemkot Surabaya sejak pekan lalu. Vaksin itu disiapkan bagi nakes yang bertugas. Tidak hanya di rumah sakit, namun juga puskesmas.
”Rencananya minggu ini. Kami masih mendata nakes,” kata Febria Rachmanita.