JawaPos.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan, vaksin akan mengurangi risiko gejala berat jika setiap orang terpapar virus korona atau Covid-19. Dia mengutarakan, setiap pihak yang sudah divaksin akan semakim kecil mengalami gejala jika terpapar Covid-19.
“Data menunjukkan bahwa risiko terjadinya fatalitas dan risiko gejala berat itu semakin kecil apabila sudah divaksin,” kata Anies, Minggu (1/8).
Anies menuturkan, pihaknya tak menutup kemungkinan akan mensyaratkan vaksinasi untuk kegiatan beraktivitas di wilayah ibu kota. Sehingga melalui gerakan ‘Gerakan Vaksinasi Merdeka’ akan memasifkan upaya vaksinasi bagi masyarakat Jakarta.
“Kami di Jakarta nanti akan melakukan pembukaan kegiatan dengan mensyaratkan harus mengikuti vaksinasi terlebih dahulu,” papar Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) ini menyebut, Gerakan Vaksinasi Merdeka di Jakarta akan diselenggarakan pada 668 titik gerai vaksinasi yang tersebar di 900 RW. Hal ini agar masyarakat Jakarta bisa dengan mudah mendapatkan program vaksinasi.
“Menjadi solusi bagi masyarakat Jakarta karena di lokasi dekat mereka tinggal mudah di akses akan ada lebih dari 900 gerai vaksin, anda bisa datang dengan mudah. Sehingga teman-teman warga Jakarta bisa mendapatkan vaksinasi dengan mudah,” ucap Anies.
Menurutnya, vaksin adalah cara mencegah mengurangi risiko untuk tidak terpapar Covid-19. Sehingga hal ini harus dilakukan bagi setiap masyarakat.
“Saya berikan analogi, apakah vaksinasi akan mencegah penularan, tidak, tapi vaksin mencegah terjadinya gejala berat apabila tertular, vaksin mengurangi risiko kalau sampai terpapar,” pungkas Anies.