JawaPos.com – Upaya penanganan pandemi terus berlanjut. Kamis (29/7) Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa bersama Sekda Provinsi Heru Tjahjono, Pangkoarmada II Laksamana Muda Iwan Isnurwanto, dan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani berkunjung ke Pulau Bawean dalam rangka meninjau pelaksanaan vaksinasi oleh TNI-AL.
Rombongan datang dengan menaiki helikopter yang landing tepat di atas KRI Makassar-590 di dermaga Pulau Putri tersebut. Mereka pun langsung meninjau dua posko vaksinasi di aula STAI Hasan Jufri, Desa Lebak, dan Pesanggrahan.
Selain itu, untuk mengurangi mobilitas, didirikan posko lain di pendapa Kecamatan Tambak, Puskesmas Pembantu Desa Teluk Jatidawang, dan UPT SDN 361 Gresik, Desa Diponggo. Satgas Serbuan Vaksinasi Koarmada II juga akan menyalurkan bantuan berupa ribuan alat pelindung diri (APD) dan paket bantuan dari Pemprov Jatim dan relawan Covid-19 kepada masyarakat Pulau Bawean.
Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda Iwan Isnurwanto menyebutkan, pihaknya membawa 10.500 dosis vaksin Sinovac untuk masyarakat Bawean. Vaksinasi ditargetkan berlangsung selama tiga hari, terhitung sejak Rabu (28/7).
”Kami juga menyertakan 323 tenaga kesehatan dari TNI-AL agar vaksinasi di Pulau Bawean berjalan lancar,” ungkap jenderal bintang dua tersebut.
Pihaknya juga mengapresiasi antusiasme masyarakat Bawean yang mengikuti vaksinasi. Animo masyarakat sangat tinggi. Tentu saja mereka juga tertib dalam menerapkan protokol kesehatan.
Alumnus Akademi AL 1988 itu menyatakan, para petugas datang dari Surabaya ke Bawean sesuai dengan perintah presiden untuk upaya percepatan vaksinasi. ”Alhamdulillah, meski dilaksanakan dengan menggunakan satu kapal perang ini, semua proses berjalan lancar. Jika masyarakat terus antusias, akan kami lanjutkan pada Sabtu,” ujarnya.
Iwan mengungkapkan, sudah ada 2.964 orang yang ikut serta. Diharapkan, vaksin yang dibawa bisa habis dalam waktu tiga hari. Para nakes dari TNI-AL juga dibantu relawan nasional dalam memasok sembako makanan di Bawean. ”Mohon doa restu agar kami bisa menjalankan tugas lebih baik,” tuturnya.
Dukungan juga diberikan Gubernur Khofifah. Bahkan, mantan menteri sosial itu ikut membaca salawat saat meninjau vaksinasi di halaman STAI Hasan Jufri, Desa Lebak. ”Bismillah, salawat ini menjadi imunitas dan untuk keselamatan warga negara Indonesia. Khususnya masyarakat Bawean,” kata Khofifah.
Selain vaksinasi, ada pula sosialisasi dan edukasi tentang Covid-19 dan vaksinasi. Dengan begitu, jelas Khofifah, masyarakat mendapat informasi yang tepat dan tidak termakan hoaks yang berkembang dan menyesatkan.
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani juga ikut mengapresiasi serbuan vaksinasi oleh TNI-AL. Pihaknya mengajak masyarakat tidak takut divaksin dan bisa mencegah pandemi Covid-19. ”Masyarakat tidak boleh takut. Banyak tokoh masyarakat di kota sampai pelosok desa yang juga mengikuti vaksinasi ini sebagai bentuk membantu negara,” jelasnya.