JawaPos.com–Pemerintah Kota Surabaya mulai melakukan vaksinasi Covid-19 kepada warga di Balai RW sejak Rabu (28/7). Salah satu RW yang mendapatkan vaksinasi masal adalah RW 03 Wonoayu, Rungkut, Surabaya.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan kepada warga bahwa vaksin bukan satu-satunya cara memutus mata rantai Covid-19. Namun, menjadi salah satu upaya untuk menghindari virus.
”Jadi bagi warga yang belum vaksin silakan vaksin. Berapa jumlah vaksin yang dibutuhkan sampaikan ke Pak Lurah. Berapa pun saya bantu,” ujar Eri.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur Muhammad Sarmuji mengapresiasi cara vaksinasi di tingkat RW. ”Kami apresiasi Pemkot Surabaya yang mau mendekatkan vaksinasi ke warga tingkat bawah atau berbasis RW,” tutur Sarmuji pada Kamis (29/7).
Menurut dia, dengan vaksinasi berbasis RW tersebut memberikan kemudahan kepada warga untuk mengikuti vaksinasi Covid-19. Begitu juga jika ada keluhan pasca vaksinasi bisa langsung ditangani di puskesmas terdekat.
”Warga yang komorbid atau punya riwayat penyakit sebelum vaksinasi bisa berdialog dengan intens,” ujar Sarmuji yang juga anggota DPR itu.
Sarmuji menilai, gebrakan yang sudah dilakukan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam upaya percepatan penanganan Covid-19 di Surabaya cukup bagus. Penanganan Covid-19 itu bisa dilihat dari vaksinasi, tes Covid-19, rumah sakit lapangan, rumah sehat atau tempat isolasi di tiap kelurahan, tracing, dan testing.
Hal serupa disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Surabaya Arif Fathoni. Ketika memantau, dia mencatat warga mendapat jatah dari Pemkot Surabaya sekitar 1.000 dosis vaksin Covid-19.
”Awalnya cuma 500 dosis, tapi karena warga yang ikut vaksinasi jumlahnya cukup banyak, akhirnya ditambah lagi sama Pak Wali Kota,” tutur Arif yang juga anggota Komisi A DPRD Surabaya tersebut.
Menurut dia, pelaksanaan vaksinasi di RW 03 yang dimulai dari pagi sampai siang hari berjalan tertib dan lancar. Vaksinasi tersebut juga menerapkan protokol kesehatan (prokes).
”Meski digelar di kampung, tapi satgas Covid-19 setempat menerapkan prokes secara ketat,” ujar Arif.
Percepatan vaksinasi berbasis RW itu diharapkan mampu membantu upaya Pemkot Surabaya dalam mempercepat vaksinasi Covid-19 agar segera terwujud herd immunity atau kekebalan komunal masyarakat.